Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Komunitas Muslim Harus Menggunakan Kekuatan Fundamentalnya

Kompas.com - 02/08/2016, 13:20 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyebutkan, tahun 2016 merupakan tahun yang menantang, baik dari sisi ekonomi global hingga keamanan dunia.

Hal itu diungkapkan Jokowi saat membuka World Islamic Economic Forum (WIEF) 12 yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Selasa (2/8/2016).

Dari sisi ekonomi, perdagangan dunia terus menurun dan mencapai titik terendah sejak Perang Dunia II.

Ekspor global juga menurun 14 persen dibanding tahun 2015.

Dari sisi keamanan dunia, serangan teror juga tidak henti-hentinya melanda sejumlah negara.

Situasi politik dan keamanan dunia tidak dapat diprediksi.

"Dalam situasi global seperti sekarang ini, kita sebagai komunitas Muslim harus menggunakan kekuatan fundametal kita," ujar Jokowi.

Jokowi menjelaskan, yang dimaksudnya dengan kekuatan fundamental di maa komunitas Muslim memiliki demografi yang paling baik dibandingkan komunitas lain di dunia.

Apalagi, jumlah pemuda Muslim memiliki proporsi yang juga besar. Pemuda Muslim sedunia memiliki umur rata-rata 23 tahun.

Sementara, orang dewasa Muslim memiliki umur rata-rata 30 tahun, yang merupakan usia produktif.

Selain itu, memiliki sistem ekonomi yang sudah mapan, yakni ekonomi syariah.

"Keuangan syariah sekarang sudah menjadi industri yang bernilai jutaan dolar," ujar Jokowi.

Pada sektor informal, umat Muslim juga cukup menguasai beberapa sektor mulai dari fashion, kuliner dan arsitektur.

Semakin hari, perkembangan sektor-sektor tersebut semakin besar.

"Komunitas Muslim berkembang sangat cepat dan telah menggunakan potensinya untuk menciptakan ekonomi dunia yang baru," ujar Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com