Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Sulteng Yakin Salah Satu yang Tewas dalam Baku Tembak adalah Santoso

Kompas.com - 19/07/2016, 13:26 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polda Sulawesi Tengah Brigjen (Pol) Rudy Sufahriadi sangat yakin bahwa salah satu dari dua terduga teroris yang tewas dalam baku tembak, Senin (18/7/2016), adalah Santoso.

Hal itu disampaikannya kepada wartawand, i Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (19/7/2016).

"Di atas 70 persen, itu Santoso," ujar Rudy.

Keyakinan itu didasarkan pada ciri-ciri fisik pada jenazah.

Pada salah satu jenazah, terdapat tahi lalat di kening.

Struktur wajah, kata dia, juga mirip sekali dengan Santoso sebagaimana yang terdata dalam foto Daftar Pencarian Orang (DPO) Polri.

"Yang paling meyakinkan itu ada tahi lalat di antara alisnya," ujar Rudy.

Kini, jenazah yang diduga Santoso beserta satu jenazah lainnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polri Palu untuk proses identifikasi.

Dia tidak dapat memastikan berapa lama proses identifikasi akan selesai.

"Mudah-mudahan enggak lama," ujar Rudy.

Polisi sudah mendatangkan keluarga Santoso beserta teman-temannya untuk melakukan identifikasi melalui pengenalan fisik.

Selain itu, tim juga telah mendapat sampel DNA keluarga untuk dicocokkan dengan jenazah tersebut.

"Kalau face match tidak terlalu lama. Tapi keputusan hukummnya itu harus melalui tes DNA. Kalau match dua-duanya, pasti akan kami sampaikan," ujar Rudy.

Diberitakan, Satgas Operasi Tinombala terlibat baku tembak dengan kelompok Santoso di hutan wilayah Tambarana, Poso, Sulawesi Tengah, Senin sore.

Dua orang kelompok itu tewas, sementara tiga lainnya melarikan diri.

Dua orang yang meninggal dunia berjenis kelamin laki-laki. Sementara, tiga orang yang melarikan diri terdiri dari seorang laki-laki dan dua perempuan.

Kompas TV Siapa Sebenarnya Santoso?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Nasional
Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Nasional
Halalbihalal Merawat Negeri

Halalbihalal Merawat Negeri

Nasional
Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com