DPP Partai Golkar Masih Pertimbangkan Dukungan untuk Ahok

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham menyatakan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar belum memastikan dukungan untuk Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok maju di Pilkada DKI 2017.

Namun dia juga tidak mempersoalkan tindakan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Yorrys Raweyai, yang telah menyatakan dukungannya kepada Gubernur petahana itu.

(Baca: Aburizal Bakrie Sebut DPP Golkar Belum Pasti Dukung Ahok)

"Apa yang dilakukan Pak Yorrys itu sudah benar, karena dia selaku Pimpinan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) kan memang harus menyampaikan dukungannya ke DPP siapa calon yang mau mereka usung di Pilgub DKI," ujar Idrus saat dihubungi Kompas.com, Rabu (15/6/2016).

Idrus mengatakan deklarasi dukungan kepada Basuki tersebut pastinya akan dipertimbangkan oleh DPP Golkar. Idrus menambahkan aspirasi dari daerah memang menjadi masukan utama bagi DPP, terutama dalam memilih calon gubernur.

"Nanti setelah Musyawarah Daerah (Musda) DPD DKI tanggal 18 Juni baru akan ada hasilnya siapa calon yang akan diusung, karena bagaimanapun juga sesuai undang-undang, calon yang diusulkan DPD harus disahkan oleh DPP," lanjut Idrus.

Saat ditanya apakah DPP Golkar pasti akan mengesahkan Ahok sebagai calon gubernur yang diusung Golkar di Pilgub DKI, Idrus mengatakan masih akan dibahas bersama di internal partai.

(Baca: Golkar Sudah Sepakat Dukung Ahok pada Pilkada DKI 2017)

"Itu nanti kan di internal masih ada prosesnya, ditunggu saja, pasti nanti DPP mengesahkan dengan mendengar suara dari DPD DKI Jakarta," tutur Idrus.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie juga menegaskan belum ada pernyataan dukungan dari DPP Partai Golkar kepada Ahok untuk Pilkada DKI Jakarta tahun depan.