Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Romahurmuziy Ingin Laporkan Hasil Muktamar PPP ke Suryadharma

Kompas.com - 11/04/2016, 13:38 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M Romahurmuziy dan politisi PPP Suharso Monoarfa meminta izin kepada KPK untuk bisa menemui mantan Ketua Umum PPP Suryadharma Ali.

Keduanya ingin menyampaikan secara langsung hasil pelaksanaan muktamar islah PPP yang baru selesai digelar di Asrama Haji, Jakarta.

Dalam Muktamar VIII tersebut, Romahurmuziy alias Romi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PPP periode 2016-2021.

"Pertama, tentu saya akan sampaikan salam seluruh peserta Muktamar PPP kepada Pak Suryadharma Ali," ujar Romi saat ditemui di Gedung KPK, Jakarta, Senin (11/4/2016).

Romi mengaku juga akan menyampaikan kepengurusan yang dibentuk dalam muktamar. (Baca: Terpilih sebagai Ketum PPP, Ini Komentar Romahurmuziy)

Selain itu, dalam pertemuan dengan Suryadharma, ia akan meminta nasihat dan pandangan-pandangan tentang kepemimpinan PPP ke depannya. 

Menurut Romi, pelaksanaan muktamar islah PPP terlaksana salah satunya atas persetujuan Suryadharma. 

Ia menegaskan bahwa Suryadharma ikut memantau proses islah yang dilakukan PPP. (Baca: Ini Alasan Menkumham Tak Sahkan Kepengurusan PPP Djan Faridz)

"Yang jelas, semua tanda tangan undangan, semua tanda tangan dokumentasi muktamar, apakah itu surat keputusan baik wilayah dan cabang yang hadir di muktamar itu atas tanda tangan Pak SDA dan dibawakan langsung ke dalam rutan oleh Ibu SDA," kata Romi.

Meski sudah menggelar muktamar islah, tetapi tetap saja masih ada perpecahan di internal PPP. Kubu Djan Faridz masih tidak mengakui hasil muktamar tersebut.

Djan Faridz sebelumnya merasa akan melanggar hukum jika mengakui dan bergabung dengan kepengurusan hasil muktamar itu.

Sebab, Mahkamah Agung sebelumnya sudah memenangi kepengurusan Muktamar Jakarta yang digelar pada 2014 lalu. (Baca: Djan Faridz: Saya Melawan Putusan MA kalau Bergabung dengan Romy)

"Aduh, suatu kesalahan yang luar biasa besarnya kalau saya bergabung bersama mereka untuk melawan keputusan MA," kata Djan saat dihubungi, Senin pagi.

Dia pun meminta Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly agar tidak mengeluarkan SK untuk hasil Muktamar VIII. (Baca: Yusril: PPP Kubu Djan Faridz Sah)

Kompas TV Konflik Internal PPP Belum Usai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 13 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tinggalkan Kertanegara, Prabowo Enggan Bahas soal Politik

Tinggalkan Kertanegara, Prabowo Enggan Bahas soal Politik

Nasional
Setelah Rosan Temui Megawati, Arsjad Rasjid Disebut Bakal Temui Prabowo Besok

Setelah Rosan Temui Megawati, Arsjad Rasjid Disebut Bakal Temui Prabowo Besok

Nasional
Malam Idul Fitri, Sandiaga Uno Sambangi Rumah Prabowo

Malam Idul Fitri, Sandiaga Uno Sambangi Rumah Prabowo

Nasional
Gelar 'Open House', Anies Dapat Banyak Pesan, Termasuk dari Orangtua Harun Al Rasyid

Gelar "Open House", Anies Dapat Banyak Pesan, Termasuk dari Orangtua Harun Al Rasyid

Nasional
Jimly Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Bisa Dipertimbangkan Hakim MK di Sidang Sengketa Pilpres

Jimly Sebut "Amicus Curiae" Megawati Bisa Dipertimbangkan Hakim MK di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Tanggapan Anies soal Gibran Ingin Bertemu di Momen Idul Fitri

Tanggapan Anies soal Gibran Ingin Bertemu di Momen Idul Fitri

Nasional
Sebut Pertemuan Megawati-Rosan Murni Silaturahim Lebaran, Hasto: Tak Terkait Politik

Sebut Pertemuan Megawati-Rosan Murni Silaturahim Lebaran, Hasto: Tak Terkait Politik

Nasional
Kepada Rosan Roeslani, Megawati Disebut Titipkan Pesan Semangat Perjuangan

Kepada Rosan Roeslani, Megawati Disebut Titipkan Pesan Semangat Perjuangan

Nasional
Anies Bilang Sudah Sowan ke PKS, tapi Belum Bertemu Cak Imin dan Surya Paloh

Anies Bilang Sudah Sowan ke PKS, tapi Belum Bertemu Cak Imin dan Surya Paloh

Nasional
Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Kedua Pihak Sedang Komunikasi

Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Kedua Pihak Sedang Komunikasi

Nasional
Hasto Sebut Megawati-Ganjar Rutin Bertemu, Tak Hanya Saat Lebaran

Hasto Sebut Megawati-Ganjar Rutin Bertemu, Tak Hanya Saat Lebaran

Nasional
Ketua TKN Rosan Roeslani 2 Kali ke Rumah Megawati, Hasto: Karena Belum Sempat Salaman

Ketua TKN Rosan Roeslani 2 Kali ke Rumah Megawati, Hasto: Karena Belum Sempat Salaman

Nasional
Sekjen PDI-P Ungkap Isi Pertemuan Megawati dan Ketua TKN Rosan Roeslani

Sekjen PDI-P Ungkap Isi Pertemuan Megawati dan Ketua TKN Rosan Roeslani

Nasional
Gibran Boyong Keluarga Datangi Rumah Prabowo di Hari Pertama Lebaran

Gibran Boyong Keluarga Datangi Rumah Prabowo di Hari Pertama Lebaran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com