Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MKD Akan Minta Daftar Anggota DPR yang Belum Laporkan Harta ke KPK

Kompas.com - 10/03/2016, 18:54 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Mahkamah Kehormatan Dewan akan menyurati Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk meminta daftar anggota Dewan yang belum menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN).

Merujuk data KPK, ada 203 anggota DPR yang belum menyerahkan LHKPN, termasuk Ketua DPR Ade Komarudin. (Baca: KPK: Baru 62 Persen Anggota DPR yang Laporkan Harta Kekayaan)

"MKD akan mengingatkan anggota supaya sesuai aturan mereka melaporkan harta kekayaan ketimbang KPK melakukan publikasi di media, misalnya," kata Wakil Ketua MKD Sufmi Dasco Ahmad saat dihubungi, Kamis (10/3/2016).

Dasco memaklumi Ade yang hingga kini belum melaporkan harta kekayaannya ke KPK. Kesibukan sebagai Ketua DPR membuat bakal calon ketua umum Partai Golkar itu belum melaporkan harta kekayaannya.

Ade tercatat sudah lima periode menjabat sebagai anggota DPR RI. Namun, berdasarkan catatan Tribunnews.com, Ade baru sekali melaporkan harta kekayaannya, yakni pada tahun 2001.

Saat itu, tercatat harta kekayaannya sebesar Rp 1.395.641.000 dan 1.459 dollar AS. (Baca: Ketua DPR Akui Belum Lapor Harta Kekayaan ke KPK)

"Banyak juga yang ternyata menurut kawan-kawan ketika terpilih lagi, itu terlewat melaporkan lagi. Bukan unsur kesengajaan juga," kata dia.

Ade sebelumnya mengaku belum melaporkan harta kekayaannya ke KPK. Namun, ia berjanji akan menyelesaikan persoalan itu saat masa reses.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com