Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akom Bantah Teken Pernyataan Tak Akan Maju Jadi Calon Ketum Golkar

Kompas.com - 11/02/2016, 11:02 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Politisi Partai Golkar Ade Komarudin membantah dirinya pernah menandatangani surat pernyataan yang berisi agar dirinya tak maju sebagai calon ketua umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional yang akan segera digelar.

"Tidak benar," kata Ade di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (11/2/2016).

Akom mengakui pernah menandatangani pernyataan tertulis yang menyatakan bahwa dia tak akan menginisiasi Munas Golkar.

Pernyataan itu ditandatanganinya dihadapan Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Aburizal Bakrie, sebagai syarat penunjukan dirinya sebagai Ketua DPR menggantikan Setya Novanto.

Namun di dalam surat itu, menurut dia, tidak ada pernyataan bahwa dirinya tak akan maju sebagai calon ketua umum Golkar dalam Munas. (baca: Mahyudin: Kader Rindu Sosok Presiden dari Golkar)

"Pak ARB menyampaikan, saya tidak boleh inisiasi Munas. Saya patuhi," ucapnya.

Akom menilai wajar apabila harus ada komitmen yang ditandatangani untuk tidak menginisiasi Munas sebagai persyaratan untuk menjadi Ketua DPR.

Menurut dia, komitmen yang ditandatangani tersebut ada hubungannya dengan menjaga marwah partai. (baca: Ridwan Bae: Novanto Tersangka Pun Masih Punya Hak Jadi Calon Ketum Golkar)

"Beliau kan sebagai ketum harus menjaga partai ini bagus, itu kewajiban siapapun yang jadi ketum, lumrah dan wajar saja," ucapnya.

Ketua DPD I Golkar Sulawesi Tenggara Ridwan Bae sebelumnya mengatakan bahwa Akom pernah menandatangani surat bermeterai, yang menyatakan bahwa dirinya tidak akan maju sebagai calon ketua umum Golkar. (baca: Ridwan Bae: Akom Teken Surat Bermeterai, Nyatakan Tak Akan Jadi Ketum Golkar)

"Ada pernyataan yang ditandatangani oleh Akom bahwa kalau dia jadi Ketua DPR, dia tidak akan maju jadi ketum Golkar. Pernyataan itu tertulis di meterai," kata Ridwan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (10/2/2016).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com