Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masinton Sebut Laporan RJ Lino Remeh Temeh, Tidak Perlu Ditanggapi

Kompas.com - 23/10/2015, 05:00 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu menanggapi santai laporan Direktur Pelindo II RJ Lino ke Bareskrim Polri, yang menyebutnya telah melakukan pencurian dokumen.

"Ha-ha-ha... Pansus Pelindo II akan membuktikan siapa pencuri sesungguhnya," kata Masinton saat dihubungi, Kamis (22/10/2015).

Masinton menganggap RJ Lino panik karena sudah dua kali melaporkannya ke polisi. Sebelumnya, Lino juga telah melaporkan Masinton atas dugaan pencemaran nama baik.

"Langkah RJ Lino melaporkan saya berkali-kali ke polisi adalah bentuk kepanikan Lino karena saya gencar membongkar dugaan aksi kejahatan korupsi di Pelindo II," ucapnya.

Masinton mengaku tidak akan melakukan perlawanan hukum atas pelaporan Lino ini. (Baca: RJ Lino Akan Laporkan Anggota DPR Berinisial MP ke Bareskrim)

"Laporan Lino itu remeh-temeh enggak perlu saya tanggapi. Dari pada ngurusin laporan mengarangnya RJ Lino yang tak bermutu itu, lebih lebih baik saya fokuskan energi saya untuk hal-hal yag bermanfaat buat negeri ini, misalnya membongkar berbagai dugaan kejahatan korupsi di Pelindo II," ujar dia.

Dua laporan Lino ke Bareskrim ini berawal dari langkah Masinton yang melaporkannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi. Masinton menyebut Lino telah memberikan gratifikasi berupa perabotan rumah kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno.

Tak terima dengan tuduhan itu, Lino melakukan perlawanan hukum. (Baca: Lino Akui Kirim Furnitur ke Rumah Dinas Rini Soemarno)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com