JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Presiden Jusuf Kalla dijadwalkan untuk membuka Konferensi Besar Fatayat Nahdlatul Ulama XV yang berlangsung di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Jumat (21/11/2014). Fatayat merupakan wadah kaderisasi perempuan NU yang berdiri sejak 1950.
Kalla tiba di lokasi acara sekitar pukul 15.00 WIB. Ia tampak didampingi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansyah serta Sekretaris Wakil Presiden Muhammad Oemar. Setibanya di lokasi, Kalla disambut Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Kiai Haji Said Aqil Siradj dan pengurus NU lainnya.
Menurut siaran pers yang dibagikan, konferensi ini digelar dalam rangka mempersiapkan pembentukan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang mulai efektif 2015 mendatang. Konferensi ini juga menjadi momentum bagi Fatayat NU dalam merumuskan strategi perjuangan organisasi yang meliputi peneguhan ideologi NU yang menolak radikalisme agama.
Di samping itu, dalam konferensi ini akan dibahas strategi penguatan hak-hak perempuan yang dijamin Islam, seperti hak keagamaan, kesehatan, pendidikan, politik, keamanan, hak ekonomi, hak sosial, dan hak budaya. Pun membahas strategi dalam penguatan organisasi, kaderisasi, serta merumuskan rekomendasi bagi bangsa dan negara dalam menghadapi MEA.
Sebelum membuka konferensi, siang tadi Kalla menerima puluhan tamu delegasi World Peace Forum bersama ketua Muhammadiyah Din Syamsuddin di Istana Wakil Presiden Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.