"Sekarang kalau tidak masuk APBD, marah. Pramuka kerjanya jangan kirim-kirim proposal aja," tukas JK saat memberikan sambutan Rakornas Kwarda Gerakan Pramuka di Jakarta, Sabtu (8/11/2014).
Dengan kebiasaan itu, JK mengatakan gerakan Pramuka dianggap sebagai organisasi pemerintahan. Padahal, Pramuka seharusnya sebagai organisasi mandiri.
"Itu bukan jiwa Pramuka. Kalau mau buat gedung, jangan apa-apa dikerjakan kontraktor, pemda, itu birokrasi namanya. Kalau mau, ikut serta dong. Pramuka itu kerja keras," ucap dia.
JK membandingkan gerakan Pramuka dengan Palang Merah Indonesia (PMI). JK menyebutkan dengan bantuan pemerintah yang hanya Rp 2 miliar per tahun, PMI berhasil memiliki fasilitas untuk kegiatan evakuasi.
"Itu dibantu juga dengan CSR perusahaan. Jadi jual lah kegiatan, jangan jual nama. Nanti mereka pasti mau bantu," ungkap JK yang masih merangkap sebagai Ketua Umum PMI tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.