Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasnil Fajri Tertantang Jadi Menteri Jokowi-JK

Kompas.com - 13/10/2014, 07:12 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Segudang pengalaman di bidang teknologi informasi, bisnis, dan kepemudaan, membuat Hasnil Fajri masuk dalam radar calon menteri yang diusulkan Aliansi Masyarakat Profesional Indonesia (AMPI). Aliansi tersebut menyaring usulan masyarakat dan mengusulkan Hasnil menjadi Menteri Ekonomi Kreatif atau Menteri Pemuda dan Olahraga.

Pria kelahiran 17 November 1969 ini adalah alumni Manajemen Informatika, STMIK Budi Luhur Jakarta, angkatan 1990-1994. Ia tak pernah menyangka dianggap layak menjadi salah satu menteri kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Saya berterima kasih pada siapapun yang mengusulkan nama saya. Ini suatu apresiasi sekaligus tantangan," kata Hasnil, saat dijumpai di Jakarta Selatan, Sabtu (11/10/2014).

Untuk posisi calon Menteri Ekonomi Kreatif, Hasnil mengaku mampu mengoptimalkan potensi yang dimiliki Indonesia. Ia akan konsentrasi membuat formula untuk mendongkrak geliat ekonomi kreatif sekaligus membuka banyak lapangan pekerjaan baru.

Dalam catatannya, sektor ekonomi kreatif pada 2013 mampu menyumbang 7,5 persen PDB. Selain itu, sektor ini juga menampung 10 persen tenaga kerja secara nasional. Ia bertekad menjadikan Indonesia di posisi lima besar negara yang maju sektor ekonomi kreatifnya.

"Ekonomi ASEAN juga di depan mata, kita harus optimalkan semua pelaku ekonomi kreatif, komunitas dan pemerintah," ujarnya.

Jika menjadi Menpora, Hasnil juga yakin memiliki kemampuan karena pengalamannya malang melintang sebagai aktivis kepemudaan.

Hasnil yang menjabat direktur di sebuah perusahaan teknologi informasi dan komunikasi ini pernah menjabat Ketua Biro Sumber Daya di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) periode 2011-2014, dan pernah menjadi Dewan Pengarah dan Pengawas Bidang Teknologi Informasi dan telekomunikasi, media, serta host broadcast dan pemasaran di ajang PON XVIII tahun 2012 lalu.

Selanjutnya, Husnil juga pernah dipercaya Kemenpora menjadi penanggung jawab ICT (information and communication technology) di ajang SEA Games dan Para Games XXVI, dan sampai saat ini masih menjabat koordinator entrepreneur and professional (EP) for Jokowi.

Dari semua pengalaman memimpin perusahaan dan organisasi, satu pengalaman unik yang telah dilalui Husnil adalah saat menjabat Ketua Bidang Niaga dan Teknologi Informasi di organisasi masyarakat penggemar musisi Iwan Fals (OI/Orang Indonesia) mulai 2010-2012. Jabatan inilah yang membuatnya banyak bertemu pemuda dari berbagai lapisan dan menumbuhkan semangat meningkatkan ekonomi kreatif melalui seni dan budaya Indonesia dengan melibatkan generasi muda.

"Tantangannya harus berani turun ke bawah, temui masyarakat, kenali masalah dan buat kebijakan yang tepat," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com