Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/08/2014, 03:47 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Taufik Kurniawan menyatakan partainya konsisten berada di luar pemerintahan bersama seluruh partai pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Partai ini sempat disebut sebagai salah satu partai yang bakal merapat ke kubu calon presiden-wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Sudah jelas keputusannya, PAN tetap dalam koalisi merah putih (berada di luar pemerintahan)," kata Taufik, saat dijumpai di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Kamis (21/8/2014) malam. Sikap itu diambil sekalipun Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak seluruh gugatan Prabowo-Hatta terkait sengketa Pemilu Presiden 2014.

Taufik menegaskan, selama ini PAN dianggap belum memberikan sikap pasti karena masih menunggu putusan MK. Setelah putusan itu keluar, PAN berkomitmen bersama koalisi merah putih untuk berada di luar pemerintahan.

"Sekarang jalan dan sikap kami sudah solid di koalisi merah putih," ucap Taufik. Dia memastikan seluruh partai pendukung memiliki komitmen yang sama dan menyadari konsekuensi dari menjadi pihak yang menyeimbangkan dan mengawasi pemerintahan selanjutnya. 

Dalam naskah pernyataan yang dibacakan Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Kamis, para petinggi partai dalam koalisi turut membubuhkan tanda tangan. Dari PAN, selain Hatta yang juga adalah ketua umum partai ini, ada juga tanda tangan Wakil Ketua Umum PAN Dradjad Hari Wibowo.

"Harapan" Jokowi

Sebelumnya, Jokowi menyebutkan ada dua partai politik yang diperkirakan bakal merapat ke barisan partai yang mengusungnya. Dia menyebutkan, kedua partai itu adalah PAN dan Partai Demokrat.

"Saya ngomong apa adanya ya. Kemungkinan PAN dan Demokrat (merapat)," ujar Jokowi, yang sekarang masih menjabat Gubernur DKI Jakarta, di Balaikota, Jakarta Pusat, Selasa (19/8/2014) sore.

Jokowi tak menjelaskan lebih lanjut sejak kapan komunikasi koalisinya dengan dua partai itu dilakukan, termasuk siapa saja yang menjadi jembatan komunikasi kedua partai tersebut. Akan tetapi, Jokowi menekankan, koalisi dijalankan dengan satu syarat.

"Syaratnya hanya satu, yaitu tanpa syarat. Itu saja," tegas Jokowi. Menurut Jokowi, membangun kekuatan di parlemen sangat penting. Dia ingin program-program prioritasnya bisa mulus melewati pembahasan maupun persetujuan di DPR.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Puja-puji Pers, Prabowo Tiadakan Sesi Tanya Jawab Wartawan

Usai Puja-puji Pers, Prabowo Tiadakan Sesi Tanya Jawab Wartawan

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Kekayaan Prabowo Capai Rp 2 Triliun

Jadi Presiden Terpilih, Kekayaan Prabowo Capai Rp 2 Triliun

Nasional
Soal Target Penurunan Stunting Jadi 14 Persen, Jokowi: Saya Hitung Ternyata Tidak Mudah

Soal Target Penurunan Stunting Jadi 14 Persen, Jokowi: Saya Hitung Ternyata Tidak Mudah

Nasional
Resmi Jadi Wapres Terpilih Pilpres 2024, Gibran Punya Harta Rp 25,5 M

Resmi Jadi Wapres Terpilih Pilpres 2024, Gibran Punya Harta Rp 25,5 M

Nasional
Momen Anies Baswedan Pamitan dengan Satgas Pengamanan yang Mengawalnya Selama Pilpres...

Momen Anies Baswedan Pamitan dengan Satgas Pengamanan yang Mengawalnya Selama Pilpres...

Nasional
Titiek Soeharto Tersipu Saat Ditanya Kemungkinan Dampingi Prabowo

Titiek Soeharto Tersipu Saat Ditanya Kemungkinan Dampingi Prabowo

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Terima Kasih ke Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Terima Kasih ke Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Ceritakan Pengalaman Kunjungi Berbagai RSUD, Jokowi: Alatnya Puluhan Miliar, Tapi Ruangannya Payah ...

Ceritakan Pengalaman Kunjungi Berbagai RSUD, Jokowi: Alatnya Puluhan Miliar, Tapi Ruangannya Payah ...

Nasional
DPP PKB Gelar Karpet Merah Menyusul Kabar Rencana Kedatangan Prabowo

DPP PKB Gelar Karpet Merah Menyusul Kabar Rencana Kedatangan Prabowo

Nasional
Momen Prabowo Guncangkan Badan Anies Sambil Tertawa Usai Jadi Presiden Terpilih

Momen Prabowo Guncangkan Badan Anies Sambil Tertawa Usai Jadi Presiden Terpilih

Nasional
Prabowo: Saya Akan Berjuang untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tidak Memilih Saya

Prabowo: Saya Akan Berjuang untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tidak Memilih Saya

Nasional
PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Singgung Debat Capres yang Panas, Prabowo: Kita Tetap Satu Keluarga Besar

Singgung Debat Capres yang Panas, Prabowo: Kita Tetap Satu Keluarga Besar

Nasional
Sapa Anies-Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda, Senyuman Anda Berat Sekali

Sapa Anies-Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda, Senyuman Anda Berat Sekali

Nasional
KPK Sebut Hakim Itong Mulai Cicil Bayar Uang Denda dan Pengganti

KPK Sebut Hakim Itong Mulai Cicil Bayar Uang Denda dan Pengganti

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com