"Kita tidak boleh tergantung dengan alutsista dari luar. Penuhi kebutuhan alutsista dengan industri dalam negeri, itu yang kita inginkan," kata Kalla, di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Jumat (20/6/2014).
Kalla menjelaskan, optimisme yang ia lontarkan itu bukan sekadar isapan jempol. Pasalnya, Kalla mengklaim, saat menjadi Wakil Presiden periode 2004-2009, Indonesia mampu membuat sekitar 300 panser untuk TNI.
Menurut Kalla, pengembangan alutsista dari dalam negeri juga masuk dalam strategi memperkuat pertahanan nasional. Tentunya dengan meningkatkan kualitas prajurit TNI agar mampu menjalankan tugas menjaga segenap tumpah darah bangsa Indonesia. "Percuma tentaranya terlatih tapi tanpa alutsista yang baik. Di saat yang sama kita harus mampu memenuhi kebutuhan alutsista sendiri," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.