Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI Siap Tarik Tim Jupiter dari Singapore Airshow

Kompas.com - 10/02/2014, 10:28 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Panglima TNI Jenderal Moeldoko menyatakan siap menarik tim aerobatik Jupiter TNI Angkatan Udara dari Singapore Airshow jika memang tak tercantum dalam susunan acara. Menurut informasi, undangan untuk Pejabat Pertahanan Indonesia dalam acara tersebut dibatalkan. Hal ini terkait protes Singapura terhadap penamaan "Usman-Harun" untuk kapal perang RI.

Moeldoko menjelaskan, dibatalkannya undangan untuk Pejabat Pertahanan Indonesia dilakukan secara sepihak oleh Singapura. 

"Undangan dibatalkan sepihak, enggak apa-apa dibatalkan. Jupiter akan tampil apabila diberi jadwal. Jika tidak, saya akan tarik," kata Moeldoko, di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (10/2/2014).

Sebelumnya diberitakan, Pejabat Pertahanan Indonesia, termasuk Wakil Menteri Pertahanan Letnan Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, tidak akan menghadiri Singapore Airshow yang dimulai pada Selasa (11/2/2014).

Menurut berita yang  dilansir dari The Straits Times, konfirmasi ketidakhadiran itu juga disampaikan Panglima Angkatan Bersenjata Indonesia Jenderal Moeldoko, Kepala Staf Angkatan Darat Indonesia Jenderal Budiman, dan Kepala Staf Angkatan Udara Indonesia Marsekal Ida Bagus Putu Dunia. Langkah terbaru ini terjadi di tengah pertikaian diplomatik setelah Indonesia memutuskan untuk memberi nama "Usman-Harun" pada sebuah kapal Angkatan Laut. Kedua orang itu adalah tentara yang mengebom sebuah bangunan di Orchard Road pada tahun 1965. Peristiwa itu mengakibatkan tiga orang tewas dan 33 orang luka-luka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’  ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’ ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Nasional
Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Nasional
Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Nasional
Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Nasional
Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Nasional
AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

Nasional
MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Nasional
Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com