Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirjen PAS: Kerusuhan di Lapas Palopo Karena Sakit Hati

Kompas.com - 14/12/2013, 18:52 WIB
Sandro Gatra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Kerusuhan hingga pembakaran di Lembaga Permasyarakatan Kelas II Palopo, Makassar diduga karena sakit hati salah satu tahanan kepada Kepala Lapas Sri Pamudji. Seorang napi bernama Riti alias Herman diduga tak terima ditempatkan di sel khusus.

"Minggu ini dia kena tindakan di masukan di sel khusus. Mungkin karena itu, pelampiasan. Menurut informasi, dia sering ganggu napi wanita. Oleh karena itu dia kena tindakan pembinaan," kata Direktur Jenderal Permasyarakatan Kemenkum dan HAM Handoyo Sudrajat seusai peluncuran buku karya Wamenkum dan HAM Denny Indrayana di Jakarta, Sabtu ( 14/12/2013 ).

Handoyo mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 10.30 waktu setempat hingga 14.00. Awalnya, kata dia, Kalapas hendak sidak ke sel Riti. Ketika pintu sel terbuka, Riti langsung melompat dan memukul kepala Pamudji.

"Telinganya berdarah lalu jatuh, keadaan tidak sadar. Dia dibawa oleh salah seorang regu keamanan dan dibawa ke rumah sakit. Ketika evakuasi kalapas, beberapa orang lempar batu," kata Handoyo.

Handoyo menambahkan, lima unit mobil pemadam kebakaran langsung datang ke lapas yang berpenghuni 282 napi. Petugas Kepolisian dan TNI juga diturunkan ke lokasi. Beberapa orang yang sempat disandera lalu dibebaskan.

Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin menganggap masalah itu tidak serius dan sudah bisa ditangani. "Saya ucapkan terimakasih kepada kepolisian dan TNI yang membantu kami," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com