"Kepada teman-teman tidak usah khawatir. Selama konvensi saya tidak akan kampanye," ujar Dahlan, di hadapan direksi-direksi BUMN, di Jakarta, Selasa (27/8/2013).
"Ada yang tanya kalau enggak kampanye, kalau engak terpilih bagaimana? Ya enggak apa-apa," katanya.
Mantan Dirut PLS itu menegaskan, akan tetap bekerja mengurusi BUMN. Rekam jejak dan prestasi yang telah tengah dilakukan, kata dia, sangat menentukan.
"Rakyat sekarang enggak bisa ditipu dengan gerakan pendek, dengan pidato semusim. Jadi saya percaya apa yang sudah dilaksanakan itu penting," kata Dahlan.
Seperti diberitakan, Komite Konvensi Capres Partai Demokrat telah mengundang 15 nama untuk mengikuti tahapan prakonvensi. Mereka adalah:
1. Ali Masykur Musa (Mantan politisi Partai Kebangkitan Bangsa dan anggota Badan Pemeriksa Keuangan);
2. Anies Baswedan (Rektor Universitas Paramadina);
3. Dahlan Iskan (Menteri BUMN);
4. Dino Patti Djalal (Duta Besar RI untuk Amerika Serikat dan mantan Juru Bicara Kepresidenan bidang Luar Negeri);
5. Endriartono Sutarto (Mantan Panglima TNI dan mantan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem);
6. Gita Wirjawan (Menteri Perdagangan dan mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal);
7. Irman Gusman (Ketua Dewan Perwakilan Daerah) ;
8. Isran Noor (Bupati Kutai Timur, politisi Partai Demokrat);
9. Hayono Isman (mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Demokrat);
10. Mahfud MD (Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, mantan politisi PKB);
11. Marzuki Alie (Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat); 12. Pramono Edhie Wibowo (Mantan Kepala Staf Angkatan Darat dan Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat);
13. Rustriningsih (politisi PDI Perjuangan dan mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah);
14. Rusdi Kirana (Direktur Utama Lion Air);
15. Sinyo Harry Sarundajang (Gubernur Sulawesi Utara dan politisi Partai Demokrat).
Selain 15 nama itu, Partai Demokrat juga telah melayangkan undangan kepada mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Namun, Jusuf Kalla belum memberikan jawabannya karena mengaku masih fokus mengurus pernikahan anaknya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.