"Pertamina saya sudah minta dalam dua minggu ini digelontorkan stoknya. SPBU juga kalau banyak yang antre tambahlah (waktu pelayanan)," kata Menteri ESDM Jero Wacik di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Jumat (21/6/2013).
Jero mengatakan, untuk kalangan menengah ke atas, yang terpenting BBM tersedia. Mereka tidak mempermasalahkan jika harga naik. Untuk kalangan miskin, kata dia, pemerintah akan membantu dengan pemberian kompensasi.
Kompensasi tersebut berupa beasiswa, beras miskin, dan program keluarga harapan. Ketiga kompensasi itu telah berjalan. Dalam waktu dekat, pemerintah juga akan memberikan bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) sebesar Rp 150.000 kepada 15,5 juta jiwa selama empat bulan.
Jero kembali membantah bahwa BLSM bermuatan politik untuk kepentingan Pemilu 2014 seperti dituduhkan banyak pihak, terutama parpol oposisi. Tuduhan itu muncul berkaca pada program bantuan langsung tunai (BLT) menjelang Pemilu 2009.
"Ini bukan kepentingan politik. (Kalau politik) mestinya enggak usah (naik BBM). Apalagi politiknya Partai Demokrat, ngapain naikin sekarang? Nanti aja biar presiden yang baru. Apalagi jelang pemilu, risikonya terlalu besar. Tapi demi ekonomi Indonesia karena menyangkut hajat rakyat, maka dinaikkan," kata politisi Partai Demokrat itu.
Seperti diberitakan, pemerintah akan menaikkan harga premium menjadi Rp 6.500 per liter dan solar Rp 5.500 per liter. Rencananya, kenaikan tersebut akan disampaikan malam nanti dan akan berlaku pada Sabtu pukul 00.00 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.