Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Masukkan Puluhan Nama Bakal Caleg Cadangan

Kompas.com - 23/05/2013, 06:43 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa memasukkan sekitar 30 hingga 40 nama bakal caleg baru. Nama-nama tersebut diambil dari bakal caleg cadangan yang sebelumnya telah disiapkan PKB.

"Dari 60 nama (bacaleg cadangan), ada sekitar 30 hingga 40 nama yang dimasukkan untuk menggantikan nama bakal caleg sebelumnya yang sudah diajukan," kata Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB, Saifulah Ma'sum di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (22/5/2013).

Dimasukkannya bakal caleg cadangan tersebut, dijelaskan Saifulah, disebabkan karena puluhan bacaleg yang sebelumnya diajukan tidak menyerahkan kelengkapan berkas sampai batas waktu yang ditentukan. Sedangkan, bakal caleg cadangan yang sekarang diajukan telah memiliki kelengkapan berkas administrasi.

PKB, kata Saifulah, juga telah membereskan sejumlah nama bakal caleg yang sebelumnya terindikasi ganda. "Sembilan bacaleg ganda yang dulu diserahkan di awal sudah kami selesaikan, semua sudah clear," ujar dia.

Saifullah mengatakan dalam berkas yang diajukan dalam masa perbaikan ini, memang ada nama yang sama di dua daerah pemilihan. "Yakni di dapil Sumatera Selatan I dan Sumatera Selatan II. Tapi namanya memang sama, orangnya berbeda," jelasnya.

Sebelumnya, Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) merilis data sejumlah caleg yang terindikasi ganda atau satu identitas ditempatkan di lebih dari dua daerah pemilihan (dapil). Sebagian besar caleg yang terindikasi ganda adalah caleg perempuan.

Formappi menyebutkan di PKB ada delapan nama bacaleg terindikasi ganda. Mereka adalah:
1. Eka Susanti (Dapil Kalimantan Barat, Dapil Sumatera Utara III, dan Jawa Tengah VI)
2. Hasniati (Dapil Riau II dan Dapil Kalimantan Barat)
3. Karina Astri Rahmawati (Dapil Jawa Barat IX dan Dapil Nusa Tenggara Barat)
4. Nurhidayati (Dapil Sumatera Selatan I dan Dapil Sumatera Selatan II)
5. Marda Hastuti (Dapil Bengkulu dan Dapil Jawa Barat V)
6. Luluk Hidayah (Dapil Kalimantan Timur juga Dapil DKI Jakarta III)
7. Rien Zumaroh (Dapil Jawa Tengah IV dan Dapil Jawa Timur V)
8. Euis Komala (Dapil Jawa Barat III dan Dapil Maluku).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

    Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

    Nasional
    Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

    Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

    Nasional
    Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

    Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

    Nasional
    Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

    Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

    Nasional
    Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

    Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

    Nasional
    IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

    IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

    Nasional
    Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

    Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

    Nasional
    ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

    ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

    Nasional
    Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

    Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

    Nasional
    Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

    Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

    Nasional
    Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

    Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

    Nasional
    Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

    Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

    Nasional
    Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

    Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

    Nasional
    Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

    Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

    Nasional
    Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

    Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com