JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Demokrat mencoret dua kadernya, Gede Pasek Suardika dan Mirwan Amir, dari jajaran kepengurusan di partai itu. Apa alasan pencoretan kedua kader yang dikenal dekat dengan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum itu?
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua mengatakan, alasan pencoretan Mirwan Amir lantaran ada indikasi bahwa Mirwan akan mengundurkan diri dari kepengurusan. "Memang ada indikasi mengundurkan diri, memang ada statement, tapi tetap jadi caleg," ujar Max di kantor DPP Partai Demokrat, Minggu (21/4/2013).
Max mengaku keputusan mundur Mirwan bukanlah salah siapa pun. Menurutnya, formatur partai memiliki pertimbangan khusus yang akhirnya memutuskan Mirwan tak masuk lagi dalam struktur sebagai Wakil Bendahara Umum.
Sementara Pasek, lanjut Max, dicoret dari posisi awalnya sebagai Ketua Divisi Komunikasi Publik karena memutuskan menjadi caleg di Dewan Perwakilan Daerah. "Enggak mungkin seorang anggota DPD menjadi pengurus," lanjutnya.
Max mengatakan, pencoretan kedua nama itu dari jajaran pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat bukanlah karena dilatarbelakangi fanatisme akan pemimpin tertentu.
Max menegaskan, tidak ada lagi kubu-kubu di partainya setelah pelaksanaan kongres luar biasa (KLB) pada akhir Maret lalu.
Hal senada juga disampaikan Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan. "Ini sekarang enggak ada kubu. Ya itulah Indonesia. Kan beragam-ragam, dengan pulau yang besar-besar. 17.000 pulau, suku bangsa yang berbeda, agama yang berbeda. Paham yang berbeda. Semuanya ingin membangun bangsanya. Ya itulah Partai Demokrat," dalih Syarief saat ditanyakan soal pencopotan dua kader Demokrat itu.
Menurut Syarief, baik Pasek maupun Mirwan adalah kader yang bagus. Loyalitas keduanya terhadap Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono dan Partai Demokrat pun tak diragukan. "Tidak ada loyalis A, B, C, D. Pokoknya satu. Mereka semua kader-kader yang bagus," imbuhnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.