JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Dewan Pembina Partai Demokrat Andi Mallarangeng kembali menegaskan, rapat dewan pembina di kediaman Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di Puri Cikeas, Bogor, Selasa (24/1/2012) malam, tak membahas soal pelengseran Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
"Kita tidak sampai ke situ. Kita memberikan pandangan-pandangan mengenai isu-isu strategis partai dan bagaimana langkah-langkah maju ke depan," kata Andi kepada para wartawan di halaman Istana Negara, Jakarta, Kamis (26/1/2012).
Ketika ditanya apakah ada desakan dari internal partai agar Anas mundur, Andi hanya menjawab, "Tentu saja dewan pembina membaca pemberitaan-pemberitaan dan membahas mengenai situasi di dalam partai. Kemudian, apa isu-isu strategis yang menjadi konsekuensinya dan bagaimana melangkah ke depan."
Sebelumnya, anggota Dewan Pembina PD, Syarifuddin Hasan, mengatakan bahwa dugaan keterlibatan Anas pada kasus dugaan suap wisma atlet turut menurunkan citra PD. Kabar terbaru, rapat dewan pembina di Cikeas turut membahas langkah KPK yang dikatakan segera menaikkan status Anas dan Andi dari saksi menjadi tersangka kasus wisma atlet.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.