SURABAYA, KOMPAS.com — Merlion International School di Jalan HR Muhammad, Surabaya, disatroni perampok, Rabu (15/6/2011) dini hari. Tiga satpam yang bertugas jaga disekap. Kawanan perampok berhasil membawa kabur brankas sekolah.
Peristiwa perampokan diketahui setelah para satpam bisa membebaskan diri dan melapor polisi. Polisi yang datang ke lokasi kejadian segera melakukan olah tempat kejadian perkara.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Anom Wibowo yang ditemui di lokasi menyatakan bahwa para perampok lebih dari satu orang dan datang menggunakan mobil.
"Ada dua satpam yang berjaga dan satu tidur. Mereka semua disekap dan diplakban. Perampok lalu masuk ke sekolah," ujar AKBP Anom.
Ia menambahkan, pelaku membawa kabur brankas. Meski demikian, dipastikan tidak ada barang berharga yang dibawa kabur.
Seorang staf Merlion International School menyatakan, pihak manajemen mengetahui kabar perampokan pada pagi hari. "Kami tidak pernah menaruh barang berharga di sekolah. Yang ada di brankas itu berkas ujian siswa," ujar staf sekolah itu saat ditemui pada Rabu pagi.
Lebih lanjut disebutkan bahwa para perampok berjumlah lima orang. Perampok mengobrak-abrik ruang kasir, ruang kepala sekolah, dan ruang advisor sebelum membawa brankas dari ruang kepala sekolah. Hal itu diketahui dari bekas perusakan dan rekaman CCTV. (Dyan Rekohadi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.