JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah mengantongi calon pengganti Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI George Toisutta yang akan pensiun pada 1 Juni 2011. Demikian disampaikan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono kepada para wartawan seusai menghantarkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan rombongan menuju Jepang dan Swiss di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (13/6/2011).
"Pengganti KSAD (Jenderal George Toisutta) sudah kita calonkan dan usulkan kepada Presiden," kata Panglima singkat.
George sendiri dalam kesempatan yang lain di Sumenep, Jawa Timur, Jumat (10/6/2011), mengatakan, ada tujuh letnan jenderal yang menjadi calon penggantinya. Namun, George enggan memaparkannya satu per satu. Hanya saja, George mengatakan, Pangkostrad Letjen Pramono Edhie Wibowo, adik ipar Presiden, adalah salah satu di antaranya. Selain Pramono, beredar kabar bahwa Wakasad Letjen Budiman adalah calon kuat lainnya yang akan menggantikan George.
Pengamat militer Dr Muhadjir Effendi mengatakan, tantangan terberat yang harus diemban oleh pemimpin militer mendatang adalah menyejajarkan militer Indonesia dengan militer negara kuat lainnya di dunia. Hal itu karena Indonesia yang memiliki wilayah cukup luas, dan tentunya harus memiliki militer yang cukup kuat pula, sehingga faktor kepemimpinan dalam TNI juga sangat menentukan.
"Faktor kepemimpinan ini sangat menentukan sebab tantangannya nanti juga cukup berat, yakni bagaimana menjadikan TNI sejajar dengan militer negara kuat lainnya, seperti Amerika," kata Muhadjir. Oleh karena itu, Muhadjir berharap siapa pun yang nanti terpilih menjadi KSAD harus bisa mengemban amanat tersebut,sehingga Indonesia tidak diremehkan oleh negara lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.