Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Busyro: Pekan Ini Nazaruddin Diperiksa

Kompas.com - 08/06/2011, 10:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqoddas mengatakan, pihaknya akan memanggil mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin dalam pekan ini. Hal tersebut dilontarkan Busyro seusai menghadiri acara penetapan "Wilayah Bebas Korupsi" di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jakarta, Rabu (8/6/2011).

"Minggu ini," ujar Busyro singkat.

Namun, ia tidak menjelaskan persisnya Nazaruddin akan dipanggil. Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Haryono Umar mengungkapkan, KPK pasti akan memanggil politikus Partai Demokrat itu. Namun, mengenai waktu pemanggilan, menurut Haryono, bergantung pada kebutuhan penyidik. "Karena, penyidik sedang melihat relevansinya dengan yang bersangkutan," kata Haryono, Senin lalu.

Haryono juga mengatakan, pemanggilan Nazaruddin tidak menunggu yang bersangkutan kembali ke Tanah Air. Nazaruddin kini berada di Singapura. "Kita tidak ada hubungan apakah menunggu dari aktivitas yang lain. Jadi memang betul-betul murni berdasarkan pengembangan penyidikan," ujar Haryono.

Nama Nazaruddin muncul dalam kasus dugaan suap pembangunan wisma atlet SEA Games di Palembang, Sumatera Selatan, setelah Kamaruddin Simanjuntak—mantan kuasa hukum salah satu tersangka, Mindo Rosalina Manullang—mengungkapkan hal tersebut. Menurut Kamaruddin, Rosa bercerita bahwa ia hanya diperintah Nazar selaku atasannya di PT Anak Negeri untuk mengantarkan petinggi PT Duta Graha Indah, Mohamad El Idris, bertemu dengan Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Wafid Muharam. Rosa, El Idris, dan Wafid lantas ditetapkan sebagai tersangka dengan bukti berupa cek senilai Rp 3,2 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

    Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

    Nasional
    Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

    Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

    Nasional
    PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

    PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

    Nasional
    Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

    Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

    Nasional
    Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

    Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

    Nasional
    TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

    TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

    Nasional
    KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

    KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

    Nasional
    'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

    "Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

    Nasional
    Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

    Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

    Nasional
    Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

    Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

    Nasional
    PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

    PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

    Nasional
    Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

    Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

    Nasional
    Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali Saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

    Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali Saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

    Nasional
    Halalbihalal Merawat Negeri

    Halalbihalal Merawat Negeri

    Nasional
    Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

    Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com