JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menyatakan, pihaknya telah bekerja sama dengan sejumlah negara untuk mencari dan mendeteksi keberadaan tersangka kasus dugaan suap cek perjalanan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia 2004, Nunun Nurbaeti. Ia tidak bersedia menyebutkan nama negara-negara tersebut. Dikhawatirkan, Nunun akan melakukan langkah-langkah yang tidak diinginkan. Ia hanya menyebut dua negara, yaitu Singapura dan Thailand.
"Melalui kerja sama, terutama dengan KPK dan aparat penegak hukum, Kementerian Luar Negeri melalui perwakilan-perwakilan di luar negeri bekerja sama untuk memastikan agar Ibu Nunun dapat kembali ke Tanah Air. Kerja sama itu meliputi beberapa negara. Kalau saya ungkapkan satu per satu, itu dampaknya bagaimana ya. Dampaknya akan kepada yang bersangkutan (Nunun), rencana kepergian yang bersangkutan," jelas Marty seusai menghadiri acara Peringatan Pidato Bung Karno, di Gedung MPR, Jakarta, Rabu (1/6/2011).
Ia meyakini, jika Nunun berada di Thailand maka kemungkinan untuk membawanya akan ke Tanah Air lebih mudah. Namun, hingga kini baik Kemenlu maupun KPK masih tetap melacak kepastian keberadaan Nunun. "Konkretnya, kita sudah cukup lama bekerja sama dengan KPK atas permintaan dari KPK agar bisa membantu memulangkan Ibu Nunun. Oleh karena itu, melalui perwakilan kita di Bangkok, upaya itu cukup lama dilakukan. Di Thailand kita punya perjanjian ekstradisi sehingga di atas kertas memungkinkan prosedur itu dilakukan," tambahnya.
Nunun adalah saki kunci kasus dugaan suap cek perjalanan dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior BI yang dimenangkan oleh Miranda Goeltom. KPK telah menangkap dan menyidangkan 26 anggota DPR periode 1999-2004. Dalam sejumlah kesaksian disebutkan, cek itu berasal dari Nunun dan diberikan kepada para anggota Dewan melalui salah seorang staf Nunun, Arie Malangjudo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.