Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Delapan Dalami Kaitan dengan Kasus Bank Century

Kompas.com - 05/11/2009, 20:56 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim Delapan yang melakukan verifikasi fakta dan proses hukum terkait penahanan dua pimpinan KPK, Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, mengakui adanya keterkaitan kasus tersebut dengan Bank Century. Oleh sebab itu, Tim Delapan, Kamis (5/11), saat memeriksa Bibit dan Chandra, yang didampingi kuasa hukum Luhut MP Pangaribuan dan penasihat ahli Erry Riyana Hardjapamekas di Gedung Dewan Pertimbangan Presiden, Jakarta, melakukan pendalaman terhadap kaitan Bank Century.

Demikian anggota Tim Delapan, Anies Baswedan, saat ditanya pers seusai pemeriksaan Bibit dan Chandra. "Ya, Bank Century dibicarakan agak panjang. Kita merasa kasus Bank Century itu terkait sekali dengan persoalan Bibit dan Chandra. Akan tetapi, ini sebatas didalami saja dan belum ada langkah-langkah khusus," ujar Anies.

Menurut Anies, Tim Delapan menanyakan soal penyadapan terhadap Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Susno Duadji terkait Bank Century dan bagaimana prosesnya. "Jawabannya ya seperti yang sudah ada di media massa. Itu, kan, sudah lama disebut ada," tambahnya.

Dalam pemberitaan media massa disebutkan bahwa Susno diduga terkait dengan penyalahgunaan wewenang dalam pengusutan dana nasabah Bank Century. (Kompas, 7 Oktober 2009).  Menurut Anies, KPK sebenarnya tidak bermaksud menyadap Susno. "Yang disadap satu hal. Akan tetapi, akhirnya tersadap juga hal lain," lanjut Anies.

Saat ditanya soal penyaluran dana ke Budi Sampurna dan lainnya dari Bank Century, Anies mengatakan bahwa Tim Delapan tidak dalam konteks menanyakan soal itu.

Sebelumnya, saat mengawali pemeriksaan terhadap Bibit dan Chandra, Ketua Tim Delapan Adnan Buyung Nasution mengatakan dalam pertemuan dengan ketua pimpinan KPK (non-aktif) itu bahwa Tim Delapan akan melakukan pengecekan silang terhadap kaitan Susno Duadji dengan Bank Century dan masalah lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com