Presiden: TNI Harus Siaga untuk Operasi di Luar Perang

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, TNI harus siap melaksanakan tugas operasi di masa damai seperti pengamanan perbatasan, penanganan terorisme, dan penanggulangan bencana alam. Hal itu dikatakan Presiden saat pidato upacara peringatan HUT ke-64 TNI di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (5/10).

Menurut Presiden, TNI harus terus aktif dalam pelaksanaan tanggap darurat di berbagai bencana mengingat Indonesia rawan bencana alam. Untuk itu, TNI harus terus membangun kemampuan sehingga dapat dikerahkan dengan cepat dan tepat ke daerah bencana. "Saya ucapkan terima kasih kepada prajurit yang sedang bertugas di daerah bencana, seperti Jawa Barat, Jambi, dan Sumatera Barat," ucap dia.

TNI, kata Presiden, perlu ikut dalam penanggulangan terorisme bersama seluruh komponen bangsa. Terorisme terbukti telah menodai kesucian agama, menghancurkan nama baik bangsa, merusak perekonomian, serta mengorbankan sebagian generasi muda.

"TNI perlu bersinergi dengan Polri untuk dapat menanggulangi terorisme," kata Presiden. Selain itu, TNI perlu menjaga seluruh wilayah Indonesia baik darat, laut, maupun udara.