BOGOR, KOMPAS.com — Calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didampingi wakilnya, Boediono, di Puri Cikeas, Bogor, Kamis (9/7), mengajak kubu JK-Win untuk berdamai setelah kedua kubu saling menerang selama rangkaian pemilu presiden.
Dalam kesempatan tersebut, SBY mengakui, di antara tim sukses JK-Win dan SBY-Boediono sempat saling menjaga jarak selama berkompetisi. Namun, tegas SBY, dalam pemilu ini mereka sesungguhnya hanya menjalankan tugas.
"Tugas itu sudah selesai dan saya berharap bisa bersatu kembali dan saling bekerja sama untuk mengemban tugas masing-masing ke depan," ujarnya.
Sebelum menyampaikan pernyataan politik tersebut, SBY sempat mendapatkan telepon dari Jusuf Kalla. SBY sempat mengatakan kepada Jusuf Kalla untuk tetap bisa bekerja sama.
"Meskipun kompetisi keras akan tetapi kita tetap menjalin silaturahim. Kita tetap memberi contoh hubungan tetap terjalin," ujar SBY melalui telepon.
Saat perbincangan dengan JK, SBY didampingi Ani Yudhoyono, pasangannya Boediono, Rizal Mallarangeng, Hatta Rajasa, dan timkamnas lainya. Selama pembicaraan, SBY selalu tersenyum dan sesekali tertawa cukup keras.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.