Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jemaah Haji Indonesia Diminta Tak Berlebihan Berswafoto di Tanah Suci

Kompas.com - 06/06/2023, 14:42 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jemaah haji Indonesia yang berangkat ke Tanah Suci pada tahun ini diingatkan untuk tidak berlebihan saat melakukan swafoto (selfie) di depan Ka'bah, Masjidil Haram, Makkah, ataupun Masjid Nabawi di Madinah.

Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat Akhmad Fauzin mengatakan, selfie atau dokumentasi pribadi yang terlalu berlebihan dikhawatirkan mengganggu kekhusyukan ibadah dan jemaah lainnya.

“Kami mengimbau jemaah agar dalam pengambilan dokumentasi terutama dalam bentuk swafoto atau selfie di depan Ka'bah tidak dilakukan secara berlebihan. Selain mengganggu kekhusyukan ibadah juga mengganggu jemaah lainnya,” kata Fauzin dalam konferensi pers yang disiarkan melalui kanal YouTube Kementerian Agama, seperti dikutip pada Selasa (6/6/2023).

Baca juga: Calon Jemaah Haji Asal Tuban Meninggal di Madinah akibat Kelelahan

Selain itu, Fauzin mengingatkan para jemaah haji Indonesia tidak melanggar larangan keras yang diberlakukan di kawasan Masjidil Haram.

Larangan itu yakni membentangkan spanduk untuk berfoto bersama, selfie di depan Ka'bah dengan benda yang menyerupai manusia atau hewan seperti wayang dan sejenisnya.

 

Menurut Fauzin, jemaah yang melanggar larangan keras itu terancam dihukum oleh aparat keamanan Arab Saudi.

“Bila melanggar larangan tersebut akan berakibat hukum dari otoritas keamanan Arab Saudi,” ujar Fauzin.

Baca juga: Satu-satunya Rombongan Jemaah Haji Kota Cirebon Diberangkatkan, Isak Tangis Keluarga Pecah

Fauzin mengatakan, pemerintah terus mengingatkan jemaah haji Indonesia supaya tetap fokus beribadah di Tanah Suci. Jika menemukan kesulitan dia menyarankan jemaah meminta bantuan kepada petugas dari Arab Saudi atau PPIH yang berada di lokasi.

"Fokus beribadah selama di Tanah Suci khususnya selama berada di Masjidil Haram, mengurangi aktivitas selain ibadah,” ucap Fauzin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Nasional
CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

Nasional
PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Nasional
Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Nasional
Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Nasional
Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Nasional
Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Nasional
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Nasional
CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

Nasional
Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Nasional
Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com