PAN Akan Tetapkan Capres-Cawapres 2024 Beberapa Pekan ke Depan

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi mengatakan, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas akan mengumumkan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) 2024 pilihan PAN dalam waktu dekat.

Berdasarkan hasil Rakernas PAN pada 2020, Zulhas menjadi sosok yang diberi mandat untuk menentukan capres-cawapres yang akan didukung pada Pilpres 2024.

"Ditunggu ya kabar selanjutnya dari Ketua Umum PAN Bang Zulkifli Hasan yang telah diberikan mandat oleh Rakernas PAN 2020 untuk menentukan langkah strategis dalam penetapan pasangan capres dan cawapres. Waktunya dalam beberapa pekan ke depan," ujar Viva saat dimintai konfirmasi, Jumat (19/5/2023).

Baca juga: PPP Tidak Masalah jika Golkar dan PAN Tak Dukung Ganjar Jadi Capres

Selain itu, Viva juga berbicara mengenai peluang Golkar bergabung dengan PDI-P dan PPP yang mendukung Ganjar sebagai capres 2024. Menurutnya, jika Golkar bergabung dengan poros tersebut, maka potensi Ganjar memenangkan Pilpres 2024 semakin besar.

"Tentu akan menambah kekuatan politik dari Mas Ganjar Pranowo untuk memperbesar basis konstituen. Karena hal itu akan meningkatkan potensi kemenangan di Pilpres 2024," tuturnya.

"Tetapi kan Golkar belum mengumumkan secara resmi untuk menentukan koalisi di pilpres. Hal itu sama juga dengan PAN," sambung Viva.

Meski demikian, kata dia, PAN berharap Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang berisi PAN, Golkar, dan PPP tetap solid.

Baca juga: PAN Berubah Pikiran, Tahan Zulhas Turun Gunung Ikut Rebut Kursi DPR RI

Viva mengibaratkan ketiga partai dalam KIB ini selalu menjalin hubungan cinta dalam politik.

"Kalau boleh berharap, PAN tetap menginginkan bahwa KIB akan selalu bersama, dalam suka dan duka, menjalin hubungan dalam ikatan cinta politik," imbuhnya.

Adapun PAN memang belum menentukan bakal capres pilihannya untuk Pilpres 2024. Akan tetapi, mitra PAN di KIB, yakni PPP sudah memutuskan sikap yaitu mendukung Ganjar sebagai Capres 2024. Sementara itu, Golkar belum melakukan deklarasi dukunga, tapi partai beringin ini mengisyaratkan akan mendukung Prabowo Subianto sebagai capres.