Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Harap KDEKS Sokong Kebangkitan Maluku Utara sebagai Pusat Rempah

Kompas.com - 11/05/2023, 04:39 WIB
Ardito Ramadhan,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TERNATE, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengukuhkan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Maluku Utara di Ternate, Rabu (10/5/2023).

Ma'ruf berharap, keberadaan KDEKS dapat kembali membangkitkan kejayaan Maluku Utara sebagai pusat produksi rempah yang mendunia.

"Semoga KDEKS Provinsi Maluku Utara menjadi penyokong kebangkitan kembali Maluku Utara sebagai produsen rempah terkemuka di dunia," kata Ma'ruf.

Ia menuturkan, sejarah mencatat bahwa Maluku Utara pernah menjadi pusat produsen rempah yang tersohor dan membuat bangsa-bangsa ropa berlayar jauh demi mendapatkan rempah-rempah.

Baca juga: Dorong Keuangan Syariah, OJK Minta Perusahaan Terbitkan Sukuk Korporasi

Wilayah Maluku Utara juga mempunyai andil besar dalam penyebaran dan perkembangan peradaban Islam pada masa Kesultanan Ternate, Kesultanan Tidore, Kesultanan Jailolo dan Kesultanan Baca.

Ma'ruf mengatakan, kejayaan di masa lalu itu tidak boleh hanya menjadi sebuah cerita, tetapi juga menjadi semangat untuk mengembalikan kejayaan Maluku Utara.

"Bagaimana menjadikan kembali Maluku Utara sebagai pusat produksi rempah, semakin maju dengan mengoptimalkan potensi kekayaan hayati, keindahan pemandangan alam dan kekayaan budayanya," ujar Ma'ruf.

Oleh sebab itu, ia berpesan agar KDEKS dapat menggali dan mengembangkan potensi ekonomi dan keuangan syariah di Maluku Utara, terutama dengan memanfaatkan komoditas unggulan seperti pala dan cengkeh.

Baca juga: OJK: Sektor Keuangan Syariah Indonesia Terbukti Tangguh

"Misal untuk pala, tidak hanya diekspor dalam bentuk bahan mentah, pala dapat diolah menjadi minyak atsiri, manisan dan bumbu masak yang dapat diterima konsumen lokal, nasional hingga global," ujar Ma'ruf.

Di samping itu, Ma'ruf juga mendorong KDEKS untuk meningkatkan kemudahan berusaha, kemudahan mendapatkan akses ke lembaga keuangan syariah.

Kemudahan akses pasar, jaringan bisnis yang lebih luas untuk ekspor produk halal, dan penguatan dalam tata kelola perusahaan khususnya UMKM produk halal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com