Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kunjungi Magelang dan Purworejo, Menko Airlangga Dengarkan Keluhan Masyarakat

Kompas.com - 28/04/2023, 21:23 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu dan berbicara langsung dengan masyarakat di Desa Rowodadi, Kabupaten Purworejo dan Desa Kebonrejo, Kabupaten Magelang, Jumat (28/4/2023).

Pada kesempatan itu, Airlangga memastikan keberlangsungan pemulihan perekonomian di daerah pedesaan pasca-pandemi Covid-19, termasuk melalui dorongan peningkatan transaksi ekonomi selama momentum Ramadhan dan Idul Fitri 2023.

Selain itu, Airlangga juga menerima berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat dalam mengupayakan kesejahteraan dan kemandirian desa.

Dengan suasana yang hangat dan akrab, Airlangga berdialog dengan masyarakat terkait permasalahan banjir, ketersediaan dan harga pupuk, penguatan ekonomi keluarga, harga gabah, bantuan Program Keluarga Harapan, hingga pengelolaan sampah.

Baca juga: Kurangi Impor, Menko Airlangga Resmikan Pabrik Bahan Baku Susu di Cikarang

“Dalam suasana halal bi halal ini, saya memohon maaf lahir dan batin, minal aidin wal faidzin. Terima kasih atas gotong royongnya,” ujarnya melansir ekon.go.id.

Selain itu, Airlangga berharap, daerah pedesaan mampu memiliki kemandirian ekonomi dengan meningkatkan gotong royong termasuk dengan mendorong pemberdayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM) dari berbagai komoditas unggulan yang dimiliki desa.

Dalam kunjungan tersebut, Airlangga juga memberikan santunan kepada anak yatim, penebaran bibit ikan, dan penanaman bibit buah-buahan tersebut.

Masyarakat pun berharap, pemerintah memberikan bantuan terkait kendaraan pengangkut sampah, perpanjangan jalan desa untuk jalur usaha tani, alat dan mesin pertanian, dan penyediaan pupuk yang lebih mudah.

Pertumbuhan ekonomi pasca-Lebaran

Dalam sebuah kesempatan sebelumnya, Airlangga mengatakan, pertumbuhan ekonomi tertinggi selama kuartal ini terjadi pada bulan Lebaran.

Baca juga: Menko Airlangga: Indonesia Harus Bisa Jadi Pemain Inti Kendaraan Listrik

Sebab, momen Idul Fitri di Indonesia ditandai dengan tradisi mudik lebaran atau aktivitas masyarakat yang pulang ke kampung halaman untuk berkumpul kembali bersama keluarga dan sanak saudara.

Jumlah pemudik pada 2023 diperkirakan mencapai 123,8 juta orang dan menunjukkan peningkatan signifikan dari jumlah pemudik pada 2022.

Mobilitas masyarakat dalam skala besar tersebut tidak hanya memiliki dampak langsung bagi perekonomian nasional, tetapi juga mampu menggerakkan ekonomi di daerah tujuan mudik yang menjangkau hingga jauh ke daerah pedesaan.

“Jadi kami ingin memacu bahwa pertumbuhan ekonomi ini bisa kami maksimalkan pada Ramadhan dan tentu pertumbuhan ekonomi berarti jika kita bisa mengendalikan inflasi,” ujarnya.

Baca juga: Menko Airlangga: Hujan Berkepanjangan Bisa Ganggu Produksi Padi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Nasional
Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Nasional
Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Nasional
Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Nasional
Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com