Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisi III DPR Jenguk Anggota Densus 88 yang Tertembak Saat Penangkapan Teroris di Lampung

Kompas.com - 14/04/2023, 18:24 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi III DPR menjenguk anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri yang tertembak dalam baku tembak antara kepolisian dengan teroris di Register 22 Kabupaten Pringsewu dan Lampung Tengah beberapa waktu lalu.

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni kemudian mengungkapkan, kondisi terkini dari anggota Densus 88 yang tertembak itu.

Menurutnya, personel Densus 88 itu akan segera keluar dari ruang ICU ketika dirinya menjenguk pada Jumat (14/4/2023) siang.

"Keadaaannya baik dan proses pemulihan. Karena tembakan senjata mengenai perut dan kena usus besar. Tapi alhamdulilah RS Abdoel Moelek sudah lakukan operasi cukup baik," ujar Ahmad Sahroni saat dimintai konfirmasi, Jumat.

Baca juga: Seorang Anggota Densus 88 Tertembak Saat Tangkap Terduga Teroris di Lampung

Sahroni diketahui tiba di RS Abdoel Moelek, Bandar Lampung sekitar pukul 13.00 WIB. Ia didampingi oleh Kajati Lampung Nanang Sigit Julianto dan Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika.

Sahroni mengatakan, kedatangannya bersama anggota Komisi III DPR lainnya dalam rangka untuk memberikan semangat kepada anggota Densus 88 yang tertembak.

Selain itu, ia juga menyampaikan dukungan kepada Polri dalam penanganan aksi terorisme di Indonesia.

“Kami dari Komisi III DPR ingin memberikan semangat dan motivasi kepada teman-teman Densus 88 yang telah bekerja keras mengungkap jaringan teroris bersenjata. Ini juga merupakan bentuk dukungan moril kepada semua anggota Polri,” kata Sahroni.

Baca juga: Kronologi Baku Tembak Teroris Jamaah Islamiyah dengan Densus 88 di Lampung

Usai menjenguk anggota Densus 88 yang tertembak, tim Komisi III DPR langsung bergerak menuju Mapolda Lampung. Mereka melakukan rapat kerja masa reses tahun 2023.

Sebelumnya, baku tembak terjadi saat Densus 88 Antiteror Mabes Polri melakukan penangkapan terhadap enam terduga teroris di Lampung, Rabu (12/4/2023).

Lokasi penangkapan kelompok terduga teroris yang berafiliasi dengan Jamaah Islamiyah (JI) itu ada dua lokasi, yaitu di kawasan hutan Register 22 Way Wawa, Kabupaten Pringsewu dan Sendang Baru Lampung Tengah.

"Dua di Mesuji. Empat orang ditangkap di Pringsewu, diperiksa Petugas Densus 88," kata Kepala Bagian Bantuan Operasi (Kabag Banops) Densus 88 Antiteror Kombes Aswin Siregar, dilansir dari Tribunnews.com.

Baca juga: Densus 88 Sebut Teroris yang Tewas di Hutan Lampung Terkait Jamaah Islamiyah

Sementara itu, aksi penangkapan diwarnai baku tembak membuat warga terkejut.

Pasalnya, salah satu terduga teroris bernama Sambada tersebut dikenal sudah lama oleh warga.

Menurut warga, Sambada selama ini berprofesi sebagai petani kopi dan sudah tinggal di Dusun III, Kampung Sendang Baru, Kecamatan Sendang Agung, selama 2,5 tahun.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com