Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSAU Anugerahi Kepala Staf AU Singapura Bintang Swa Bhuana Paksa Utama

Kompas.com - 15/03/2023, 20:33 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo menganugerahkan tanda Bintang Swa Bhuana Paksa Utama kepada Chief of Air Force Republic of Singapore Air Force (CAF RSAF) atau Kepala Staf AU Singapura Major General Kelvin Khong Boon Leong.

Penganugerahan itu dilakukan di Markas Besar TNI AU (Mabesau), Cilangkap, Jakarta Timur, pada Rabu (15/3/2023).

Penganugerahan Bintang Swa Bhuana Paksa Utama tertuang dalam Keputusan Presiden RI nomor 3 Tahun 2023.

Baca juga: Skatek Lanud Iswahjudi Berhasil Upgrade 7 Pesawat F-16 Fighting Falcon TNI AU

Adapun Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama adalah tanda kehormatan tertinggi yang diberikan Pemerintah Indonesia, ditandatangani langsung oleh Presiden RI, dan diberikan kepada mereka yang berjasa besar atas kemajuan TNI Angkatan Udara. 

“Sebagai penghargaan atas jasa-jasanya guna lebih meningkatkan hubungan kerja sama yang baik antara kedua negara, khususnya bagi kemajuan dan perkembangan kedua Angkatan Udara,” tulis siaran pers Dispenau, Rabu petang.

Baca juga: Marsda Wahyu Hidayat, Pencetak Rekor di Paspampres yang Kini Pimpin Kopasgat TNI AU

Selain penganugerahan Bintang Swa Bhuana Paksa Utama, Fadjar dan Kelvin Khong membahas peningkatan kerja sama bilateral antara TNI AU dan RSAF.

Kepada Kelvin, Fadjar berharap hubungan kedua Angkatan Udara yang sudah terjalin dengan baik selama ini, dapat lebih ditingkatkan, sehingga dapat mendukung peran Indonesia dan Singapura dalam menjaga stabilitas di kawasan.

Adapun kedatangan Kelvin beserta jajaran RSAF disambut upacara jajar kehormatan prajurit TNI AU, di depan gedung R. Suryadi Suryadarma, Mabesau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’  ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’ ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Nasional
Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Nasional
Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Nasional
Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Nasional
Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Nasional
AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

Nasional
MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Nasional
Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com