Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Hashim Saat Prabowo Lobi Megawati Calonkan Jokowi di Pilkada DKI

Kompas.com - 12/03/2023, 16:01 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengeklaim bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto lah yang membawa Joko Widodo (Jokowi) dari Solo ke Jakarta untuk bertarung dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2012.

Mulanya, ia menyebut bahwa PDI-P, partai yang dinaungi Jokowi itu justru mendukung calon gubernur lainnya, yaitu Fauzi Bowo.

"Dan waktu itu partai beliau, PDI-P, mendukung Pak Fauzi Bowo. Yang katakan (ke) saya, Pak Prabowo, itu Pak Jokowi sendiri," ungkap Hashim dalam pidatonya di acara deklarasi Prabowo Mania 08, Minggu (12/3/2023).

Baca juga: Gerindra Klaim Program Jokowi Digagas Prabowo Prabowo Lebih Dulu, Salah Satunya IKN

Dari situ, lanjut Hashim, Jokowi menyarankan Prabowo berbicara kepada Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri terkait dukungan Pilgub 2012.

Setelah itu, Prabowo pun langsung melakukan lobi-lobi ke Megawati.

"Itu Pak Jokowi bilang ke Pak Prabowo, bulan April 2012, dan waktu itu Prabowo ketemu dengan Ibu Mega, disaksikan oleh almarhum Tjahjo Kumolo, dan di situ Pak Prabowo mulai betul-betul meyakinkan ibu, untuk mencalonkan Pak Jokowi," cerita Hashim.

Adik kandung Prabowo itu menceritakan, Megawati tak langsung menyetujui untuk mendukung Jokowi.

Baca juga: Hashim Djojohadikusumo Gabung Prabowo Mania 08, Noel: Itu Energi dan Magnet Buat Kami

Namun, Prabowo disebut tetap melakukan lobi-lobi lanjutan hingga Megawati akhirnya memutuskan mengusung Jokowi pada Pilgub 2012.

Hingga akhirnya, lanjut Hashim, hanya dua partai politik pengusung Jokowi dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk maju dalam Pilgub 2012, yakni PDI-P dan Gerindra.

"Dan menang waktu itu. Dan Pak Prabowo mendukung dan menjadikan Jokowi-Ahok jadi pimpinan DKI. Itu sejarah dan itu saksi," ujarnya.

"Ada foto-foto Pak Prabowo pakai baju kotak kotak, masih ingat Pak Prabowo pakai baju kotak kotak? Kita kampanye di Gelora Senayan," pungkas Hashim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com