Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei LSI Denny JA Ungkap Rapor Biru-Merah Pemerintahan Jokowi

Kompas.com - 08/02/2023, 06:21 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyampaikan hasil rilis terbarunya terkait tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hasil rilis itu disampaikan dalam acara bertajuk "Partai Lama, Partai Baru, Partai Besar, Partai Gurem" pada Selasa (7/2/2023).

LSI Denny JA mengelompokkan tingkat kepuasan masyarakat itu menjadi dua bagian, yakni rapor biru dan merah.

"Rapor biru adalah yang puas dan sangat puas lebih besar dari tidak puas dan sangat tidak puas soal kinerja pemerintahan Jokowi. Kemudian, rapor merah adalah yang puas dan tidak puas lebih sedikit dibandingkan yang tidak puas dan sangat tidak puas," kata peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa.

Baca juga: Survei Charta Politika: 47,5 Persen Responden Anggap Pemerintahan Jokowi Lebih Baik Dibandingkan SBY

Ada delapan rapor biru yang diapreasiasi masyarakat terhadap kinerja Jokowi, antara lain terkait sosial budaya, keamanan, internasional, kesejahteraan guru dan PNS, ekonomi, penyediaan sembako, politik, dan penegakan hukum.

"Tiga tertinggi rapor biru pemerintahan Jokowi adalah dalam isu sosial budaya dengan kepuasan sebesar 83,6 persen, isu keamanan dengan kepuasan sebesar 73 persen, dan isu internasional sebesar 72.4 persen," kata Ardian.

Kemudian, isu kesejahteraan guru dan PNS sebesar 61,3 persen; isu ekonomi sebesar 59,4 persen; isu penyediaan sembako sebesar 58,6 persen; isu politik sebesar 54,3 persen; dan isu penegakan hukum sebesar 53,8 persen.

Sementara rapor merah ada pada pengentasan kemiskinan, kesejahteraan petani, buruh, dan nelayan, serta pembukaan lapangan kerja.

Baca juga: Survei Poltracking: BLT Jadi Program Pemerintahan Jokowi-Maruf Paling Dirasakan Masyarakat

"Pertama, dalam isu kesejahteraan petani, buruh, dan nelayan, kepuasan atas isu ini sebesar 42,6 persen. Ketidakpuasan atas isu ini sebesar 51, 4 persen," kata Ardian.

"Kedua, isu mengurangi kemiskinan. Kepuasan atas isu ini sebesar 41,5 persen. Ketidakpuasan atas isu ini 56,5 persen," ujarnya lagi.

Ketiga, isu pembukaan lapangan pekerjaan. Kepuasan atas isu ini 38,3 persen. Lalu, ketidakpuasan atas isu ini sebesar 59,5 persen.

Survei LSI Denny JA ini dilaksanakan di 34 provinsi seluruh Indonesia pada 4-15 Januari 2023.

Populasi dari survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih atau seluruh penduduk Indonesia yang minimal telah berusia 17 tahun dan/atau belum 17 tahun tetapi sudah menikah.

Jumlah sampel 1.200 responden yang diperoleh melalui teknik multi-stage random sampling. Margin of error lebih kurang 2,9 persen.

Baca juga: Survei LSI Denny JA: Mayoritas Responden yang Tak Puas dengan Kinerja Jokowi Cenderung Memilih Koalisi Gerindra-PKB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com