Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Minta Pembentukan Mal Pelayanan Publik Digital Dipercepat

Kompas.com - 12/01/2023, 15:33 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meminta jajaran pemerintah untuk mempercepat pembentukan mal pelayanan publik (MPP), khususnya MPP digital dalam waktu dua tahun ke depan.

Hal ini disampaikan Ma'ruf Amin saat memimpin rapat Komisi Pengarah Reformasi Birokrasi Nasional yang diikuti sejumlah menteri dan kepala lembaga Kabinet Indonesia Maju di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (12/1/2023).

"Hari ini kita bertemu untuk merumuskan langkah konkret dan terobosan-terobosan dalam mempercepat pembentukan MPP, khususnya pembangunan MPP digital," kata Ma'ruf Amin saat memberikan arahan di awal rapat.

Ma'ruf mengatakan, terobosan itu dibutuhkan untuk mengatasi kendala yang dihadapi dalam membentuk MPP digital di berbagai daerah.

Baca juga: Wapres Resmikan 26 Mal Pelayanan Publik, Kini Ada 103 Se-Indonesia

Salah satu kendala yang dimaksud adalah kekurangan talenta sistem digital yang masih banyak kosong di daerah-daerah.

Ia kemudian meminta kendala ini dipecahkan karena MPP digital dibutuhkan untuk meningkatkan iklim investasi dan pelayanan publik

"MPP digital yang berbasis teknologi informasi mesti menjadi tulang punggung pelayanan masyarakat. Ini merupakan komitmen pemerintah untuk pelayanan publik yang terbaik dan meningkatkan iklim investasi," kata Ma'ruf Amin.

Ia juga mengungkapkan, hingga Desember 2022, baru terdapat 103 MPP atau sekitar 20 persen dari total 514 kabupaten/kota se-Indonesia.

Baca juga: Wapres Sebut Banyak Daerah Masih Mencari Model Mal Pelayanan Publik

Mantan ketua MUI ini mengingatkan, pemerintah punya pekerjaan rumah menghadirkan 411 MPP karena ditargetkan ada 514 MPP pada tahun 2024 mendatang.

"Sementara tahun 2023-2024 ini memang masuk di tahun politik yang tentu menyedot energi dan perhatian dari pemerinth daerah, tugas kita masih menyelesiakan 411 (MPP)," ujar Ma'ruf Amin.

Rapat ini dihadiri oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Baca juga: Wapres Sebut Baru 11 Persen Daerah yang Punya Mal Pelayanan Publik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Nasional
MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

Nasional
Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Nasional
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com