Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasto Sebut 1 Juni Bukan Momentum Megawati Umumkan Capres PDI-P

Kompas.com - 10/01/2023, 18:52 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa momentum Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengumumkan calon presiden (capres) tidak akan terjadi saat konsolidasi PDI-P 1 Juni 2023 di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.

Ia mengatakan, acara konsolidasi 1 Juni lebih kepada peneguhan seluruh kader PDI-P.

"Sedangkan nanti momentum capres akan dilakukan pada momentum lain," kata Hasto ditemui usai peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 PDI-P di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023).

Baca juga: Pengamat: Megawati Agresif, Wajah Jokowi Tidak Santai di HUT PDI-P

Ia menjelaskan, salah satu kegiatan yang akan dilaksanakan saat konsolidasi itu adalah peneguhan jalan ideologi serta falsafah partai.

Apalagi, lanjut Hasto, tanggal 1 Juni merupakan momen Hari Kelahiran Pancasila.

"Ketika kita mengimplementasikan Pancasila di dalam kebijakan politik negara, itu landasan falsafahnya yang disepakati dalam BPUPKI itu lebih ke sana," jelas Hasto.

Sebelumnya diberitakan, Megawati Soekarnoputri mengatakan bahwa partainya bakal mengadakan acara konsolidasi pada Juni 2023.

Baca juga: Heboh Kejutan di HUT PDI-P, Ternyata Megawati Belum Umumkan Sosok Capres...

Adapun pertemuan ini bakal digelar secara akbar untuk merayakan bulan Bung Karno di GBK Jakarta.

“Nanti bulan Bung Karno, 1 Juni Insyallah akan dilakukan konsolidasi itu diadakannya di Gelora Bung Karno,” kata Megawati dalam sambutannya di HUT PDIP ke-50 di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta, Selasa.

Megawati mengungkapkan, sejatinya perayaan HUT ke-50 partainya akan dirayakan di Stadion GBK, Jakarta.

Namun, akibat GBK hendak digunakan untuk pertandingan sepak bola, sehingga tidak diperbolehkan digunakan PDI-P.

Namun, Megawati berjanji akan berkumpul lagi pada 1 Juni 2023 di peringatan Bulan Bung Karno.

Dia pun mengingatkan, kadernya untuk terus bekerja dengan turun ke bawah. Karena pihaknya akan terus memantaunya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Nasional
Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

Nasional
Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com