Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemampuan Militer TNI Terkuat Ke-13 di Dunia, di Atas Ukraina dan Australia

Kompas.com - 06/01/2023, 07:08 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Situs pemeringkat militer dunia, Global Fire Power (GFP) menempatkan kekuatan militer Indonesia atau TNI di peringkat 13 dari 145 negara di dunia pada 2023.

Penilaian ini mengacu pada kategori kekuatan militer, keuangan, kemampuan logistik dan geografi dengan skor sempurna pada indeks ini adalah 0,0000 (powerindeks).

"Skor PwrIndx (powerindeks) yang sempurna adalah 0,0000 yang secara realistis tidak dapat dicapai dalam cakupan rumus GFP saat ini. Dengan demikian, semakin kecil nilai PwrIndx, semakin kuat kemampuan tempur konvensional suatu negara," tulis GPF, dikutip dari laman resminya, globalfirepower.com, Jumat (6/1/2023).

Baca juga: Mengenal Super Garuda Shield 2022, Latihan Militer Gabungan Indonesia

Dari pemeringkatan ini, Amerika Serikat (AS) masih menempati urutan pertama sebagai militer terkuat di jagat bumi dengan skor indeks 0,0712.

Posisi kedua ditempati Rusia dengan skor indeks 0,0714 dan posisi ketiga terdapat China dengan skor indeks 0,0722.

Sementara, posisi Indonesia berada di peringkat 13 dengan skor indeks 0,2221.

Posisi yang diraih Indonesia tepat di atas Mesir yang berada di peringkat 14, Ukraina di urutan 15, dan Australia di posisi 16.

Ranking Indonesia saat ini tercatat naik dua tingkat dari tahun lalu. Pada 2022, Indonesia menempati urutan 15 dengan skor indeks 0,2251.

Baca juga: Alutsista Tua, Laksamana Yudo Margono Ragu MEF TNI AL Tercapai 100 Persen pada 2024

Di sisi lain, hasil pemeringkatan tersebut memperlihatkan posisi Indonesia lebih unggul dari sejumlah negara-negara maju dalam hal militer.

Contohnya, Iran di posisi 17, Israel di posisi 18, dan Jerman yang berada di peringkat 25.

Di ASEAN, militer Indonesia menjadi yang terkuat di kawasan. Dari pemeringkatan GPF menempatkan Indonesia mengungguli Vietnam di posisi 19 dan Thailand di urutan 24.

Sedangkan negara tetangga, Singapura berada di posisi 29 dan Malaysia urutan 42.

Secara lebih rinci, GPF mempublikasikan komposisi TNI yang dilengkapi dengan sejumlah kekuatan, baik dari sudut pandang sumber daya manusia (SDM) maupun alat utama sistem persenjataan (alutsista).

GPF mencatat kekuatan udara TNI diperkuat oleh 466 unit kekuatan udara.

Rinciannya, 41 pesawat tempur, 23 unit attack types, 67 pesawat transportasi, 126 unit pelatihan, 17 pesawat misi khusus, 1 pesawat tanker, 176 helikopter, dan 15 helikopter serang.

Sementara, pasukan darat Indonesia dilengkapi 314 tank, 12.008 kendaraan lapis baja, 153 self-propelled artilerry, 414 tower artilerry, dan 63 proyektor roket.

Sedangkan kekuatan laut TNI disebut mempunyai 324 aset alutsista yang mencakup, 10 kapal frigate, 21 kapal korvet, 4 kapal selam, 202 kapal patroli, dan 13 mine warfare.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com