Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Indikator: Elektabilitas Ganjar-Erick Unggul di Seluruh Simulasi 3 Paslon Capres-Cawapres

Kompas.com - 04/01/2023, 18:39 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei lembaga Indikator Politik Indonesia terkini menunjukkan, jika Ganjar Pranowo dan Erick Thohir dipasangkan sebagai calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) akan mendominasi pasangan lainnya.

Hasil survei mengungkapkan, paslon Ganjar-Erick selalu unggul dalam simulasi tiga pasangan.

"Ketika elektabilitas Ganjar naik di bulan Desember, itu elektabilitas pasangan Ganjar-Erick juga naik," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei yang ditayangkan di akun Youtube, Rabu (4/1/2023).

Indikator melakukan empat simulasi dengan selalu menempatkan Ganjar-Erick sebagai pasangan.

Baca juga: Survei Indikator: Elektabilitas AHY, Erick Thohir, Khofifah, Tertinggi dalam Simulasi 7 Nama Cawapres

Simulasi pertama, pasangan Ganjar-Erick unggul dengan 38,6 persen, bila pada saat yang sama melawan Anies-AHY (30,4 persen); dan Prabowo-Puan (19,8 persen).

Simulasi yang sama juga pernah dilakukan pada survei sebelumnya pada November 2022. Bila dibandingkan dengan simulasi sebelumnya, elektabilitas Ganjar-Erick naik dari 34,0 persen.

Sementara pada simulasi kedua, elektabilitas Ganjar-Erick 38 persen bila dibandingkan dua paslon lainnya yakni Anies-AHY (30,8 persen); dan Prabowo-Bahlil (20 persen).

Selanjutnya pada simulasi ketiga, Ganjar-Erick juga unggul dengan 39,7 persen dibandingkan paslon Anies-Khofifah (27,4 persen); dan Prabowo-Bahlil (20,4 persen).

Terakhir, Gubernur Jawa Tengah dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu unggul 37,4 persen dibandingkan Anies-AHY (29,6 persen); dan Prabowo-Khofifah (22,2 persen).

Lebih lanjut, Burhanuddin juga memaparkan bahwa Ganjar unggul elektabilitasnya sebagai bakal capres di sejumlah simulasi.

Baca juga: Survei Indikator, Elektabilitas Anies-AHY Disalip Ganjar-Erick

Contohnya, di simulasi tiga nama capres, Ganjar unggul elektabilitas dibandingkan Anies dan Prabowo.

Ganjar memiliki elektabilitas sebesar 35,8 persen. Sementara Anies 28,3 persen dan Prabowo 26,7 persen.

Sebagai informasi, survei Indikator Politik Indonesia ini dilakukan 1-6 Desember 2022.

Jumlah sampel yang digunakan dalam survei sebanyak 1.220 orang. Responden terpilih diwawancarai secara tatap muka.

Survei ini memiliki margin of error lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Nasional
Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Nasional
Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Nasional
Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Nasional
Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Nasional
Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Nasional
Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak 'Online'

Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak "Online"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com