JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) memberikan bantuan senilai Rp 34,7 miliar untuk penyintas atau korban gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat.
Bantuan tersebut merupakan hasil penggalangan dana dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama dengan nilai sebesar Rp 34.764.840.000.
Bantuan diserahkan langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas kepada Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Barat Ajam Mustajam.
"Mewakili ASN Kemenag, saya telah menyerahkan bantuan sebesar Rp 34 miliar lebih untuk warga terdampak gempa Cianjur. Mudah-mudahan ini menjadi catatan amal saleh kita semua," kata Yaqut dalam siaran pers, Senin (26/12/2022).
Penyerahan dilakukan bersamaan dengan pembukaaan rangkaian Hari Amal Bhakti (HAB) ke-77 di kantor Kemenag, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta.
"Kami dalam dua tahun terakhir mengawali rangkaian HAB dengan gerakan peduli. Tahun lalu, kami membantu penyintas erupsi Semeru. Tahun ini, kami bantu penyintas gempa Cianjur," ucapnya.
Baca juga: Awasi Pembangunan Rumah Tahan Gempa, 208 Insinyur Muda Kementerian PUPR Terjun ke Cianjur
Dia menyampaikan, donasi yang diserahkan adalah bentuk kepedulian ASN Kemenag yang terdiri dari para pegawai, pengurus rumah ibadah, lembaga pendidikan keagamaan, serta Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag RI.
Distribusi bantuan Kemenag Peduli ini nantinya akan diatur Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat bersama Kankemenag Kabupaten Cianjur.
"Semoga bantuan tersebut dapat ikut meringankan warga Cianjur, khususnya mereka yang terdampak langsung gempa," sebutnya.
Baca juga: 17 Unit RISHA buat Korban Gempa Cianjur Sudah Siap Huni
Sebagai informasi, gempa bumi di Cianjur dengan magnitudo 5,6 terjadi pada 21 November 2022. Pemicu gempa tersebut adalah aktivitas patahan sesar Cugenang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.