Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 10 Desember Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 07/12/2022, 02:53 WIB
Issha Harruma

Penulis


KOMPAS.com - Tanggal 10 Desember 2022 jatuh pada hari Sabtu. Pada hari ini, terdapat peringatan Hari Hak Asasi Manusia Sedunia.

Selain itu, ada juga peringatan lain hari ini. Berikut beberapa hari penting yang jatuh pada 10 Desember 2022.

Baca juga: Tanggal Merah Bulan Desember 2022

Hari Hak Asasi Manusia Sedunia

Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia diperingati secara global pada tanggal 10 Desember setiap tahunnya.

Hari ini dibuat untuk memperingati hari saat Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) mengadopsi dan memproklamirkan Deklarasi Universal HAM (UDHR) pada 1948.

Majelis Umum PBB secara resmi mendeklarasikan Hari HAM Sedunia pada 1950 dan mengimbau seluruh  negara anggota dan organisasi PBB untuk memperingati hari tersebut setiap tanggal 10 Desember.

UDHR adalah dokumen yang menyatakan hak-hak setiap orang sebagai manusia yang tidak dapat dicabut, tidak peduli apapun ras, warna kulit, agama, jenis kelamin, bahasa, kebangsaan, kekayaan, atau status lainnya.

Deklarasi universal ini menjadi dasar untuk memperluas sistem perlindungan HAM di belahan dunia mana pun.

UDHR telah mengilhami negara-negara dan banyak orang dalam upaya pemenuhan hak asasi manusia setiap individu, seperti hak untuk hidup, kebebasan dan lain-lain.

Tahun ini, tema Hari HAM Sedunia yang diangkat adalah “Dignity, Freedom and Justice for All” atau “Martabat, Kebebasan dan Keadilan untuk Semua”.

Baca juga: 6 Tokoh Dunia yang Menolak Penghargaan Nobel, Siapa Saja?

Hari Pengharaan Nobel

Acara Penghargaan Nobel diselenggarakan pada tanggal 10 Desember setiap tahun di Stockholm Concert Hall, Swedia.

Dalam acara ini, Penghargaan Nobel diberikan kepada seseorang yang berpengaruh atau mendapatkan pencapaian luar biasa dalam bidang tertentu.

Terdapat lima bidang dalam penghargaan ini, yaitu fisika, kimia, kedokteran, sastra, dan perdamaian. Penghargaan Nobel menjadi pencapaian paling bergengsi bagi para praktisi di bidang tersebut.

Penghargaan Nobel dibuat untuk menghormati pencapaian Alfred Bernhard Nobel, seorang insinyur Swedia, ahli kimia dan pengusaha.

Ia dikenal juga sebagai penemu dinamit dan bahan peledak tinggi lainnya, serta persenjataan untuk keperluan militer.

Nobel kemudian mengevaluasi kembali tujuan hidupnya dan memutuskan untuk menggunakan kekayaannya untuk membuat penghargaan bagi orang-orang terbaik dalam berbagai bidang kemanusiaan.

Penghargaan Nobel kemudian diselenggarakan setiap tahun pada tanggal kematiannya, yakni 10 Desember, sejak 1901 atau lima tahun setelah kematian Nobel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Agenda Prabowo usai Putusan MK: 'Courtesy Call' dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Agenda Prabowo usai Putusan MK: "Courtesy Call" dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Nasional
Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Nasional
'MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan...'

"MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan..."

Nasional
Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak 'Up to Date'

Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak "Up to Date"

Nasional
Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Nasional
Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Nasional
Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Nasional
Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Nasional
Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Nasional
Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Nasional
KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

Nasional
Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Nasional
Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Nasional
Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com