Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Rachmat Gobel Sebut Investasi Jepang Berdampak Positif bagi SDM Indonesia

Kompas.com - 06/12/2022, 15:44 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Wakil Ketua Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Rachmat Gobel mengatakan, investasi Jepang di negeri ini berdampak positif bagi sumber daya manusia (SDM) Indonesia.

Pasalnya investasi Jepang menjadi jalan pembuka dan kesempatan untuk keterlibatan SDM dari Indonesia. Sebab, saat ini Jepang membutuhkan tenaga kerja yang memiliki kompetensi berkualitas.

“Sekolah dan kampus Indonesia penting untuk bisa menyiapkan SDM yang bisa memahami teknologi, ilmu dan pemikiran di dalam industri Jepang,” ungkap Gobel dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Selasa (6/12/2022).

Baca juga: Impor Baju Bekas Masih Marak, Rachmat Gobel: Merugikan Industri Garmen

Hal itu disampaikan oleh Rachmat Gobel seusai mendampingi mantan Perdana Menteri Jepang Yosua Fukuda berkunjung ke Universitas Darma Persada, Jakarta, Minggu (4/12/2022).

Politisi partai Nasional Demokrat (Nasdem) tersebut menegaskan, peningkatan sektor pendidikan harus menjadi faktor utama dalam memandang kerja sama investasi antara Indonesia dan Jepang.

Ia menambahkan, pemangku kepentingan pendidikan Indonesia harus bisa merespons kebutuhan tenaga kerja yang hadir di Jepang.

Baca juga: Rachmat Gobel Pastikan Jepang Tak Mundur dari IKN

“Karena saat ini Jepang butuh tenaga kerja. Kita bisa lihat juga dari investasi Jepang di Indonesia. Tinggal dengan investasi yang baik ini, kita akan lihat bagaimana kesiapan SDM kita,” ujar Gobel.

Sebagai informasi, adapun kedatangan mantan Perdana Menteri Jepang Yosua Fukuda ke Jakarta dalam rangka melihat perkembangan kerja sama antara Jepang dan Universitas Darma Persada Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com