Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Berikan Pelayanan Publik Profesional, Kemensos Diganjar 2 Penghargaan KORPRI Awards

Kompas.com - 30/11/2022, 11:41 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Sosial (Kemensos) Harry Hikmat mewakili Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menghadiri upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (29/11/2022).

Pada kesempatan itu, KORPRI juga memberikan penghargaan kepada para anggota dan mitra KORPRI yang telah mewujudkan pelayanan publik yang bersifat profesional dan pengabdian tinggi kepada masyarakat, salah satunya Kemensos.

Sekjen Kemensos Harry Hikmat menerima langsung dua penghargaan dari KORPRI Award 2022, yaitu kategori Lifetime Achievement bagi Mensos Tri Rismaharini dan kategori Kepengurusan Aktif bagi Kemensos.

Ketua Umum (Ketum) Dewan Pengurus KORPRI Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, Kemensos merupakan institusi luar biasa yang langsung mendapatkan dua penghargaan sekaligus.

Baca juga: Mensos Risma Pastikan Kemensos Layani Optimal Korban Gempa Cianjur

Pertama, lanjut Zudan, Mensos Risma mendapatkan penghargaan lifetime achievement atau penghargaan seumur hidup.

Penghargaan itu diberikan kepada aparatur sipil negara (ASN) berprestasi tinggi walau sudah tidak berada di jenjang karier ASN, tetapi berhasil melakukan transformasi luar biasa di jalur politik.

“Beliau diketahui pernah menjadi ASN hingga tingkat eselon II. Kemudian masuk ke dunia politik sebagai wali kota dan berhasil. Kini, menjadi Mensos dan dinilai juga berhasil. Jadi, ini begitu menginspirasi para ASN,” ujar Zudan dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Rabu (30/11/2022). 

Tak hanya itu, Zudan menambahkan, Presiden Jokowi juga memberikan ruang kepada para ASN yang telah menduduki posisi menteri.

Baca juga: Komisi VIII DPR Apresiasi Langkah Kemensos Tangani Dampak Gempa Cianjur

“Sebanyak delapan ASN kini kariernya menjadi menteri, mulai dari Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, Mensos Tri Rismaharini, dan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.

“Kemudian ada Menteri Sekretariat Negara Pratikno, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Menteri LHK) Siti Nurbaya, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dan Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Basuki Hadimuljono,” kata Zudan.

Menurut Zudan, sejak lima tahun lalu, KORPRI Kemensos sudah aktif dalam memberikan bantuan sosial, bergerak aktif untuk disabilitas, menyerahkan bantuan ke panti, dan aktif secara internal.

“Satu yang akan kami dorong adalah KORPRI Kemensos bisa menggerakan persemayaman para ASN. Jadi, kalau ada ASN Kemensos dan keluarganya yang meninggal dunia bisa turun membantu pada upacara pemakamannya,” ucap Zudan.

Baca juga: Kemensos Buka Posko Dapur Umum di Jakarta dan Bekasi Guna Penuhi Kebutuhan Korban Gempa Cianjur

KORPRI garda terdepan dalam pelayanan masyarakat

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian bertindak sebagai Pembina upacara dalam acara upacara HUT ke-51 KOPRI, di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (29/11/2022). DOK. Humas Kemensos Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian bertindak sebagai Pembina upacara dalam acara upacara HUT ke-51 KOPRI, di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (29/11/2022).

Presiden Jokowi mengatakan, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi), KORPRI dan ASN menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan ke masyarakat.

“KORPRI harus merubah pandangan bahwa ASN bukanlah orang yang harus dilayani, melainkan melayani. ASN harus mampu melahirkan inovasi-inovasi baru sebagai solusi atas permasalahan-permasalahan yang terjadi di masyarakat.

Halaman:


Terkini Lainnya

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Nasional
Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Nasional
Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Nasional
Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Nasional
Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com