Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prananda Prabowo Dapat Tugas Tambahan di PDI-P, Salah Satunya Penjaringan Caleg

Kompas.com - 23/11/2022, 12:43 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) memberikan tugas tambahan kepada Ketua DPP PDI-P Bidang Ekonomi Kreatif, Prananda Prabowo.

Pria yang akrab disapa Nanan itu kini juga menduduki jabatan sebagai Kepala Situation Room (SR) atau Pusat Analisa dan Pengendali Situasi.

Penunjukan Putera Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 2/76/KPTS/DPP/XI/2022 tertanggal 7 November 2022.

Hal ini pun dikonfirmasi oleh Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto.

"Betul," kata Hasto kepada Kompas.com, Selasa (22/11/2022).

Baca juga: Akurnya Puan-Ganjar di Solo, Strategi Politik PDI-P?

Hasto menjelaskan, posisi tersebut sudah diatur dalam anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) PDI-P.

Fungsi posisi tersebut, ujar Hasto, sebagai alat kelengkapan Ketua Umum Partai.

"Tugas Mas Prananda selaku Kepala Situation Room sebenarnya telah berlangsung cukup lama sejak paska Kongres IV Partai tahun 2014," kata Hasto.

Namun, SK itu diperbarui kembali oleh partai.

Hasto kemudian membeberkan tugas Nanan menjadi Kepala SR di antaranya berkaitan dengan agenda partai.

Baca juga: Perjodohan Prabowo-Ganjar dan Ancaman Cak Imin, Sinyal Pecah Kongsi Gerindra-PKB?

Misalnya, menanam tanaman pendamping beras, mendorong program strategis guna mewujudkan kedaulatan pangan, program penghijauan, monitoring penjaringan dan penyaringan calon anggota legislatif (caleg), pelaksanaan rekomendasi Rakernas Partai, berbagai program strategis yang berkaitan dengan pemenangan Pemilu, serta instruksi Ketua Umum lainnya.

"Maka ditugaskanlah Mas Prananda Prabowo selaku Kepala SR untuk menjalankan tugas-tugas tersebut," tutur Hasto.

Dengan demikian, lanjut Hasto, seluruh instruksi Ketua Umum benar-benar dipastikan implementasinya disertai adanya monitoring atau pengawasan dan progres report atas berbagai agenda strategis tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com