Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Nilai Semua Koalisi Masih "Wait and See": Nasdem Punya Anies Pun Masih Bingung

Kompas.com - 17/11/2022, 19:36 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maman Imanulhaq mengatakan, semua partai politik yang sudah memiliki gambaran koalisinya masing-masing masih berhati-hati melangkah menuju Pemilu 2024.

Maman mencontohkan Nasdem yang sudah punya bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan pun disebutnya masih kebingungan.

"Nasdem yang sudah punya capres pun dia masih kebingungan dengan siapa (koalisi), karena Demokrat dan PKS belum firm soal itu," ujar Maman saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (17/11/2022).

Maman mengatakan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bentukan Partai Golkar, PAN, dan PPP saja masih membuka diri lantaran belum menentukan capres-cawapres.

Baca juga: PKB Tak Khawatir Ditolak PKS Saat Ini, Sebut Suasana Politik Masih Cair

Termasuk, PKB dan Gerindra juga masih berjuang dalam melakukan konsolidasi politik.

"Dari sisi kerja sama sih enggak masalah ya, kita sudah satu firm dengan Gerindra, sama-sama mengusung nasionalis, sama-sama religius. Di satu sisi, komunikasi kita lancar saja," kata Manan.

"Tetapi sekali lagi, untuk menentukan capres-cawapres kan butuh juga isyarat dari berbagai pihak. Sehingga, kita ya tetap bersabar ya melihat komposisi mana yang terbaik," ujarnya lagi.

Kemudian, Maman berbicara mengenai capres-cawapres yang akan diajukan oleh tiap koalisi.

Baca juga: PKB: Partai yang Gabung Koalisi Paham, Keputusan Capres di Tangan Prabowo-Cak Imin

Menurutnya, semua koalisi masih "wait and see". Terutama bagi PKB, Maman menyebut mereka memiliki target besar.

"Ya saya rasa semua juga wait and see ya, bukan hanya PKB dengan Gerindra. Semua saya rasa sangat hati-hati. Nasdem yang sudah nyalon Anies saja masih 'apakah betul-betul Anies atau bukan'. Masih sangat cair," katanya.

Untuk diketahui, belum ada koalisi partai politik yang mengumumkan secara resmi pasangan capres-cawapres untuk bertarung di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Sejauh ini, nama capres yang akan diusulkan baru dari masing-masing partai saja. Misalnya Nasdem yang mengusung eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Partai Gerindra yang mendeklarasikan Prabowo Subianto.

Baca juga: Ajak PKS Gabung Koalisi, PKB: Jejak Politiknya Ada Waktu Semut Merah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Nasional
Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Nasional
Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Nasional
Agenda Prabowo usai Putusan MK: 'Courtesy Call' dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Agenda Prabowo usai Putusan MK: "Courtesy Call" dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Nasional
Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Nasional
'MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan...'

"MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan..."

Nasional
Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak 'Up to Date'

Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak "Up to Date"

Nasional
Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Nasional
Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Nasional
Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Nasional
Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Nasional
Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Nasional
Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Nasional
KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com