Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Gelar Bandung West Java Art Festival, Pemprov Jabar Tegaskan Komitmen Pelestarian Budaya

Kompas.com - 30/10/2022, 14:54 WIB
Erlangga Satya Darmawan,
Wandha Nur Hidayat

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat (Jabar) bersama sejumlah komunitas budaya di Jabar menggelar Bandung West Java Art Festival.

Kegiatan tersebut diselenggarakan di Gedung Sate dan Teater Tertutup Dago Tea House, Kota Bandung, Jabar, mulai Jumat (28/10/2022) hingga Minggu (30/10/2022).

Sebanyak 2.300 seniman memeriahkan acara tersebut dengan berbagai macam pertunjukkan, mulai dari pertunjukkan seni tari, seni musik, seni rupa, hingga seni teater.

Kepala Disparbud Jabar Benny Bachtiar mengatakan acara Bandung West Java Art Festival bertujuan untuk melestarikan warisan budaya tak benda yang dimiliki masyarakat Jabar.

"Ini salah satu komitmen kami dalam menjaga dan melestarikan warisan budaya takbenda (WBTB) Jabar yang luar biasa. Beberapa waktu lalu, kami juga mengadakan pertunjukkan Tari Merak Sadunya dan Ronggeng Gunung,” kata Benny.

Tidak hanya berfungsi sebagai upaya pelestarian budaya takbenda, Bandung West Java Art Festival juga diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.

"Kami harap masyarakat luar melihat potensi budaya Indonesia, khususnya jabar. Ini bisa mejadi media promosi sehingga diharapkan wisatawan mancanegara mau datang ke Jabar untuk melihat seni dan budayanya. Kami sengaja menggali potensi budaya daerah agar masyarakat dapat mengetahui keragaman budaya yang dimiliki,” jelas Benny.

Sementara itu, Direktur Program Bandung West Java Art Festival Deden Buleng mengapresiasi peran pemerintah, baik dalam menyukseskan acara tersebut maupun mendorong pelestarian budaya takbenda secara umum.

Menurutnya, keterlibatan pemerintah punya peran yang sangat penting. Namun, dalam keterlibatannya, pemerintah diharapkan dapat memiliki visi dan misi yang sama dengan komunitas seniman.

Deden mengatakan, melalui gelaran Bandung West Java Art Festival kali ini, pihaknya ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat tentang pentingnya merawat seni dan budaya daerah.

“Para seniman bersyukur telah mendapat perhatian dari Pemprov Jabar. Kami selaku seniman juga mengakui bahwa pemerintah hadir dan peduli dengan para seniman, tidak cuek. Kolaborasi dengan pemerintah jadi energi positif bagi para seniman," ucap Deden.

Sebagai informasi, festival yang sebelumnya bernama Bandung Art Festival ini diiniasi oleh Komunitas Bongkeng. Bandung West Java Art Festival, lanjut dia, telah diselenggarakan secara rutin setiap tahun dan sudah digelar sebanyak delapan kali.

"Adapun pada penyelenggaraan ke-8 ini, kami berkolaborasi dengan Disparbud Jabar sehingga kegiatannya bertransformasi menjadi Bandung West Java Art Festival," ujar Deden dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (29/10/2022).

Dia mengatakan festival tersebut bersifat multikultur dan multidisiplin ilmu. Tak hanya di Jabar dan berbagai daerah di Indonesia, kegiatan serupa sebenarnya digelar juga di negara-negara yang memiliki kekayaan seni dan budaya.

Sebelum menginisiasi Bandung Art Festival, Deden dan kelompok seniman sebenarnya sempat membuat Art Island Festival. Festival yang melibatkan jaringan komunitas budaya ini digelar di berbagai kota, provinsi, bahkan sampai ke luar negeri.

"Jadi koneksi kami sekarang sudah ada secara global, seperti dengan Malaka Festival dan New Delhi Maping. Kami juga memiliki koneksi di Singapura, Thailand, Australia, dan Maroko," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com