Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Gembira! Subvarian XBB dan Omicron BA.2.75 Tak Merebak di Indonesia

Kompas.com - 30/10/2022, 08:18 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Indonesia Budi Gunadi Sadikin menegaskan, corona varian XBB dan omicron BA.2.75 tidak merebak di Indonesia.

Menkes mengatakan, Indonesia saat ini masih didominasi oleh varian omicorn BA.4 dan BA.5.

"Itu kami monitor dua-duanya (varian XBB dan BA.2.75) sudah ada di Indonesia, tapi alhamdulillah kenaikannya di Indonesia sekarang masih didonminasi BA.4 BA.5," kata Budi di GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (30/10/2022).

Baca juga: UPDATE Corona 30 Oktober: Wuhan China Kembali Lockdown

Ia mengatakan, varian XBB hanya banyak menyebar di Singapura. Menurutnya, varian itu tidak selalu menyebar pesat di negara lainnya.

Sedangkan, untuk varian omicron BA 2.75 banyak meningkat di negara India.

"XBB itu kami monitor terus sekarang. Tidak selalu di setiap negara XBB naik. XBB naik hanya di Singapura. Di india yang naik variannya yang 2.75," ucap dia.

Meski penyebaran XBB dan omicron BA.2.75 tidak meningkat di Indonesia, Kemenkes tetap melakukan mengawasan.

Ia sekaligus mengimbau masyarakat tetap hati-hati dengan terus mengenakan masker dan melakukan vaksin booster.

"Dan yang belum booster cepet segera booster," ucap Budi.

Diberitakan sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) M Syahril mengungkapkan, ada total 4 kasus penambahan kasus corona subvarian XBB di Indonesia.

Data itu diperbaharui per 25 Oktober 2022. Menurut dia, para pasien subvarian XBB itu mengalami gejala ringan dan sudah dinyatakan sembuh.

"Saat ini berarti kita di Indonesia ada 4 kasus konfirmasi ya," kata Syahril lewat konferensi virtual, Rabu (26/10/2022).

Baca juga: Subarian XBB Terdeteksi di Indonesia, Wapres Ingatkan Status Pandemi Belum Dicabut

Ia menyebutkan mereka semua tidak ada yang dirawat di rumah sakit. Mereka semua menjalani isolasi mandiri.

Menurut Syahril, 2 kasus merupakan transmisi lokal dan 2 lainnya adalah transmisi dari Singapura.

"Transmisinya dari Jakarta ada 3. Yang 2 non-PPLN. 1 PPLN yang diduga dari Singapura. Yang dari Surabaya juga dari Singapura PPLN," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tok! Kasasi KPK Kabul, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Tok! Kasasi KPK Kabul, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com