JAKARTA, KOMPAS.com - Elektabilitas PDI Perjuangan diperkirakan naik apabila mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Hal itu terungkap berdasarkan survei yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada 5-13 Agustus 2022 lalu.
Berdasarkan survei, elektabilitas PDI-P akan naik 10 persen, dari sebelumnya 28 persen menjadi 38 persen, bila mengusung Anies.
Baca juga: Survei SMRC: Ganjar Perkuat Elektabilitas PDI-P 15 Persen, Tertinggi Dibandingkan Lainnya
"Kalau masukkan Anies, Anies juga lumayan punya efek. Artinya apa, Anies juga punya kontribusi positif," kata pendiri SMRC Saiful Mujani dikutip dalam tayangan Youtube SMRC TV, Kamis (29/9/2022).
Sementara itu, sebanyak 37 persen responden tidak memilih PDI-P jika mengusung Anies.
Kemudian, yang tidak menjawab dan tidak tahu sebesar 25 persen.
Di sisi lain, elektabilitas PDI-P juga diperkirakan mengalami kenaikan apabila mengusung Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Meskipun, kenaikan itu tidak setinggi bila mengusung Anies.
Baca juga: Survei SMRC Sebut Puan Tak Tingkatkan Elektabilitas PDI-P, Justru Gerus Suara
"Jika (mengusung) Prabowo, Prabowo juga lumayan, 36 (persen)," ucap Saiful.
Sementara itu, peningkatan tajam elektabilitas PDI-P akan terjadi jika mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai capres.
Dalam survei disebutkan, Ganjar mendongkrak suara PDI-P menjadi 43 persen.
"Yang bisa diharapkan untuk itu adalah tiga calon ini, bisa Ganjar, Anies, Prabowo," katanya.
"Tapi kalau dilihat inginnya adalah kader sendiri yang menjadi presiden dan juga memperkuat parpol, maka Ganjar adalah pilihan terbaik untuk PDI Perjuangan," sambung Saiful.
Baca juga: Survei SMRC: PDI-P Berat Punya Presiden Lagi kalau Usung Puan Maharani
Sebagai informasi, survei ini dilakukan dengan metode tatap muka. Populasi survei adalah seluruh warga negara Indonesi yang punya hak pilih dalam pemilihan umum.
Dari populasi itu dipilih secara random atau stratified multistage random sampling sebanyak 1.220 responden.
Adapun margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar lebih kurang 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.