SEOUL, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengatakan, partainya akan memutuskan siapa saja anggota partai yang maju pada Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Hal ini akan diputuskan Megawati pada bulan depan. Tetapi, ia tak memerinci pasti jadwal pengumuman caleg dan calon kepala daerah dari PDI-P tersebut.
"Mungkin bulan depan itu sudah akan mulai di kami telah diputuskan bahwa mereka yang akan mencalonkan diri dalam artian ini untuk legislatif dan Pilkada," kata Megawati, di Seoul, Korea Selatan dalam lawatannya di Jeju Forum for Peace and Prosperity, Jumat (16/9/2022).
Megawati menuturkan, hanya dua agenda itu yang menjadi fokus PDI-P dalam beberapa bulan ke depan.
Baca juga: Megawati Usul ke KPU: Nomor Urut Parpol Lama Tak Perlu Diganti di Pemilu 2024
Namun, terkait pencapresan, Megawati belum bisa memastikan kapan pembicaraan tersebut akan diumumkan ke publik.
"Jadi belum untuk presiden (capres). Itu akan kami lakukan melalui yang disebut calon untuk calon," ujarnya.
Di sisi lain, Megawati mengungkapkan bahwa nama-nama yang akan mencalonkan diri pada Pileg dan Pilkada tidak sedikit.
Menurutnya, nama-nama itu berasal dari luar partai atau belum tergabung PDI-P.
"Artinya, karena banyak sekali yang berkehendak untuk apa, masuk ya ke dalam PDI-P. Jadi itu kegiatan kami," ujar Presiden ke-5 RI itu.
Baca juga: PDI-P Bakal Gelar Rakernas 2022, Bahas Capres atau Koalisi?
Diketahui, pemungutan suara pemilu presiden, pemilihan legislatif 2024 akan digelar pada 14 Februari 2024.
Sementara Pilkada 2024 akan digelar pada 27 November 2024.
Hal tersebut sebagaimana tertuang dalam kesimpulan rapat Komisi II DPR bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), pada 13 April 2022.
Pendaftaran hingga penetapan calon Anggota DPD dimulai 6 Desember 2022-25 November 2023, atau 355 hari.
Kemudian, pendaftaran calon Anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kab/Kota dimulai 24 April 2023-25 November 2023, atau 216 hari.
Baca juga: Jejak Kritik Jokowi dan Megawati soal BLT Era SBY, Kini Digelontorkan Lagi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.