Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Pertemuan Menaker G20 Sukses Digelar, Menaker Ida Sampaikan Terima Kasih untuk Bali

Kompas.com - 15/09/2022, 15:55 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) selaku focal point Presidensi Group of Twenty (G20) Indonesia bidang ketenagakerjaan telah berhasil menyelenggarakan serangkaian pertemuan tingkat pejabat senior hingga Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) G20 sepanjang 2022.

Kemenaker berharap, hasil dari berbagai pertemuan yang telah terlaksana dapat mendorong kebangkitan dunia ketenagakerjaan secara bersama-sama.

Pada kesempatan itu, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah secara khusus menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Bali.

"Kami menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali dan masyarakat Bali untuk kehangatan dan hospitaliti atau keramahannya selama pelaksanaan rangkaian puncak Presidensi G20 Indonesia bidang ketenagakerjaan," ujarnya dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Kamis (15/9/2022).

Pernyataan tersebut Ida sampaikan melalui siaran pers Biro Humas Kemenaker, Kamis.

Baca juga: Presidensi G20 Indonesia 2022, Jejak Langkahnya

Tak lupa, ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dan telah menyukseskan Presidensi G20 Indonesia bidang ketenagakerjaan.

Adapun seluruh pihak yang dimaksud, mulai dari anggota G20, negara undangan, organisasi-organisasi internasional, dan engagement groups.

Kemudian, juga pihak dari lintas kementerian atau lembaga, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan pemerintah daerah (pemda).

"Saya mengucapkan terima kasih kepada para Menteri G20 dan negara-negara undangan tetap, para duta besar (dubes), pimpinan organisasi internasional, ketua mitra sosial, ketua delegasi yang telah datang langsung ke Bali maupun hadir secara virtual," kata Ida.

Terlebih, sebut dia, atas komitmen, kerja sama, dan partisipasi seluruh pihak untuk menyukseskan Presidensi G20 Labour and Employment Ministers Meeting (LEMM).

Baca juga: Puncak G20-LEMM Hasilkan 5 Dokumen Kesepakatan, Ini Rinciannya

Berhasil gelar 6 kali pertemuan

Kemenaker sukses gelar pertemuan tingkat pejabat senior hingga Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) G20.DOK. Humas Kemenaker Kemenaker sukses gelar pertemuan tingkat pejabat senior hingga Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) G20.

Terkait kesuksesan pertemuan tingkat Menaker G20, Ida mengatakan, dari sisi substansi, pihaknya telah berhasil menggelar enam kali pertemuan G20 Employment Working Group (EWG) atau Kelompok Kerja Bidang Ketenagakerjaan G20.

Untuk diketahui, acara tersebut telah berlangsung sejak Selasa (8/3/2022) hingga Selasa (13 /9/2022).

Hasil pembahasan forum EWG, kata Ida, dijadikan sebagai bahan pembahasan G20 LEMM yang menghasilkan lima dokumen penting.

"Keseluruhan isu yang kami bahas dan sepakati merupakan upaya dalam mewujudkan improving the employment condition to recover together atau memperbaiki kondisi ketenagakerjaan untuk sembuh bersama," ujarnya.

Baca juga: Luhut: Energi Terbarukan Jadi Isu Prioritas Presidensi G20 Indonesia

Tema tersebut, lanjut Ida, sejalan dengan tema Presidensi G20 Indonesia, yakni untuk mencapai recover together, recover stronger atau sembuh bersama, pulihkan lebih kuat dapat tercapai.

“Dari sisi teknis, rangkaian pertemuan G20 EWG dan G20 LEMM membuktikan bahwa Indonesia mampu menjadi Presidensi G20 yang baik,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com