Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Bicara soal Rekam Jejak Azwar Anas yang Dilantik Jadi Menpan-RB

Kompas.com - 07/09/2022, 15:20 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDI-P Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul mengatakan Abdullah Azwar Anas yang baru dilantik menjadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) memiliki banyak rekam jejak.

Bambang Pacul menjelaskan, Azwar Anas memiliki catatan yang baik saat menjabat sebagai Bupati Banyuwangi dan anggota DPR RI.

"Sebagai bupati kan dia punya catatan yang baik. Sebagai anggota DPR juga punya catatan yang baik track record-nya," ujar Bambang Pacul saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (7/9/2022).

Kemudian, Bambang Pacul menyinggung soal catatan yang kurang baik mengenai Azwar Anas.

Baca juga: Jokowi Lantik Abdullah Azwar Anas Jadi Menpan-RB

Menurutnya, catatan itu adalah perihal kejadian yang terjadi saat Azwar Anas berkontestasi di pemilihan gubernur (pilgub) beberapa tahun lalu.

"Mungkin kalau hanya catatan yang kurang baik kan hanya karena pencalonan gubernur itu toh? Tapi itu kan bagian yang mungkin sudah dianggap diabaikan," katanya.

Bambang Pancul tetap meyakini bahwa Azwar Anas mampu menjalankan tugas sebagai MenPAN-RB.

Ia menyebut Azwar Anas memiliki kemampuan untuk menjalankan tugas tersebut.

"Oh ya pasti mampu. Ini kan soal track record, pasti mampu. Kalau soal kemampuan itu gampang dilihat dari track record-nya. Itu adalah kemampuan menyesuaikan diri dan kecerdasan," ujar Pacul.

Baca juga: Dilantik Jadi Menpan-RB, Abdullah Azwar Anas Punya Harta Rp 16 Miliar

Sebagai informasi, Abdullah Azwar Anas pernah menjadi bakal calon Wakil Gubernur Jawa Timur.

Kala itu, Azwar Anas akan mendampingi Saifullah Yusuf (Gus Ipul).

Namun, tiba-tiba Azwar Anas ingin mundur dari pentas Pilkada Jatim tersebut.

Keinginan Azwar Anas mundur itu dibenarkan Gus Ipul.

Gus Ipul mengakui telah dihubungi Azwar Anas yang menyampaikan niatnya untuk mundur dari posisi wakil Gus Ipul.

"Saya sempat kaget, saya juga dapat informasi dari partai pengusung soal rencana mundurnya Azwar Anas," kata Gus Ipul.

Halaman:


Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com